Kisah Seorang IRT di Bantul Diamankan Warga karena Curi Petai untuk Lauk Suaminya yang Sakit

Rabu, 15 Mei 2024 - 17:39 WIB
loading...
A A A
Perempuan tersebut kemudian dibawa ke rumah pemilik petai untuk diinterograsi. “Jadi ada warga yang mengetahuinya kemudian mengamankan mereka berdua,” katanya.

Warga kemudian memanggil aparat pemerintah setempat. Selaku Bhabinkamtibmas Kalurahan Terong, Aiptu Gangsal Wirajati juga mendengar kabar itu dan meluncur ke lokasi kejadian untuk melakukan mediasi antara kedua belah pihak.

Dia kemudian berusaha mendamaikan pemilik pohon petai dengan ibu yang kedapatan mencuri tersebut. Gangsal menginginkan agar kasus tersebut diselesaikan secara kekeluargaan dan tidak perlu sampai proses hukum.

"Ya barang buktinya memang sepele, hanya petai. Tapi saat ini kan harga petai masih mahal," ujar dia.

Ketika ditanya alasannya mencuri, karena hanya untuk lauk suaminya sedang sakit. Tak ada niatan untuk menjualnya kembali petai-petai tersebut. Alasan tersebut juga diperkuat dengan keterangan anak dari pelaku pencurian tersebut.

“Ya kami percaya saja. Wong nyurinya juga hanya sepuluh. Benar-benar sepuluh. Kalau mau dijual lagi ya nyuri yang lebih banyak," tambahnya.

Namun untuk meyakinkan pemilik pohon petai, maka Gangsar kemudian ikut serta ke rumah ibu dan anak di Kalurahan Temuwuh. Berkoordinasi dengan Bhabinkamtibmas Temuwuh, Gangsar kemudian ikut ke rumah pelaku.

Sampai di kediaman pelaku, Gangsal mengaku sedih dan trenyuh dengan kondisi rumah tangga pelaku. Karena mereka memang berasal dari keluarga yang benar-benar tidak mampu. Sang kepala keluarga sudah menderita sakit cukup lama dan sering kambuh ketika dipaksa untuk bekerja keras.

“Jadi yang menggantikan peran mencari nafkah ya ibu yang mencuri tadi,” katanya.

Dan memang suami perempuan tersebut kini sudah tidak bekerja karena memang menderita sakit menahun. Suami perempuan ini berprofesi sebagai tukang batu. Namun karena penyakit yang dideritanya maka seringkali suami perempuan ini tidak bekerja.
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1623 seconds (0.1#10.140)