Longsor Susulan Tol Bocimi, Sukabumi Menuju Jakarta lewat GT Parungkuda Masih Ditutup
loading...
A
A
A
SUKABUMI - Rencana pengoperasian Jalan Tol Bogor Ciawi Sukabumi (Bocimi) jalur dari Sukabumi menuju Jakarta belum bisa dilaksanakan karena terjadi longsor susulan. Hingga Kamis (4/4/2024) siang, GT Parungkuda masih tertutup untuk dilewati kendaraan umum.
Pantauan di lokasi terjadi longsor, jalan tol Bocimi KM 64 arah Sukabumi, longsor susulan masih terjadi pada siang ini. Hal tersebut diduga menjadi alasan belum dioperasikannya jalur tol Bocimi dari Sukabumi menuju Jakarta.
Terlihat dalam material longsor, kendaraan Daihatsu Xenia yang terperosok masuk ke dalam jurang akibat longsor belum dapat dievakuasi. Nampak sebagian badan kendaraan tertutup material longsor, terguling dengan posisi ban berada di atas tanah.
Longsor susulan terjadi walaupun bagian atas jalan yang sudah ditutupi terpal untuk menghindari rembesan air. Sejumlah pekerja dengan bantuan alat berat masih melakukan perbaikan dan rencana evakuasi kendaraan Daihatsu Xenia yang masih tertimbun material longsor.
Akibat longsor tersebut, bahu jalan dan jalur satu tol Bocimi KM 64 arah Sukabumi tergerus sepanjang 25 meter dengan kedalaman 20 meter yang menyebabkan akses jalan terputus tidak bisa dilalui kendaraan.
Sementara itu Corporate Secretary Waskita Tol Road (WTR), Alex Siwu mengungkapkan, saat ini PT Trans Jabar Tol selaku pemilik konsesi jalan tol Bocimi tengah melakukan pengamanan di lokasi kejadian dan melakukan pengalihan lalu lintas di sekitar lokasi kejadian.
"Diduga longsor terjadi karena gerusan air akibat curah hujan yang lebat di sekitar lokasi. Saat ini Manajemen PT Waskita Karya (Persero) Tbk dan PT Waskita Toll Road sedang melakukan peninjauan lokasi untuk memastikan penanganan dan melihat kondisi keseluruhan ruas tol Bocimi," ujar Siwu.
Pantauan di lokasi terjadi longsor, jalan tol Bocimi KM 64 arah Sukabumi, longsor susulan masih terjadi pada siang ini. Hal tersebut diduga menjadi alasan belum dioperasikannya jalur tol Bocimi dari Sukabumi menuju Jakarta.
Terlihat dalam material longsor, kendaraan Daihatsu Xenia yang terperosok masuk ke dalam jurang akibat longsor belum dapat dievakuasi. Nampak sebagian badan kendaraan tertutup material longsor, terguling dengan posisi ban berada di atas tanah.
Longsor susulan terjadi walaupun bagian atas jalan yang sudah ditutupi terpal untuk menghindari rembesan air. Sejumlah pekerja dengan bantuan alat berat masih melakukan perbaikan dan rencana evakuasi kendaraan Daihatsu Xenia yang masih tertimbun material longsor.
Akibat longsor tersebut, bahu jalan dan jalur satu tol Bocimi KM 64 arah Sukabumi tergerus sepanjang 25 meter dengan kedalaman 20 meter yang menyebabkan akses jalan terputus tidak bisa dilalui kendaraan.
Sementara itu Corporate Secretary Waskita Tol Road (WTR), Alex Siwu mengungkapkan, saat ini PT Trans Jabar Tol selaku pemilik konsesi jalan tol Bocimi tengah melakukan pengamanan di lokasi kejadian dan melakukan pengalihan lalu lintas di sekitar lokasi kejadian.
"Diduga longsor terjadi karena gerusan air akibat curah hujan yang lebat di sekitar lokasi. Saat ini Manajemen PT Waskita Karya (Persero) Tbk dan PT Waskita Toll Road sedang melakukan peninjauan lokasi untuk memastikan penanganan dan melihat kondisi keseluruhan ruas tol Bocimi," ujar Siwu.