Ini Sosok Pembunuh Wanita Muda di Yogyakarta, Pendiam Namun Bengis

Senin, 18 Maret 2024 - 19:03 WIB
loading...
Ini Sosok Pembunuh Wanita Muda di Yogyakarta, Pendiam Namun Bengis
Tersangka Henry Muhammad Ramdan alias Asep Alias Al terancam hukuman mati usai membunuh Fara Diansyah (23), wanita muda asal Jaban, Tridadi, Sleman, DIY. Foto/MPI/Erfan Erlin
A A A
YOGYAKARTA - Tersangka Henry Muhammad Ramdan alias Asep alias Al terancam hukuman mati usai membunuh Fara Diansyah (23), wanita muda asal Jaban, Tridadi, Sleman, DIY.

Henry merupakan perantau asal Kampung Panday, Kelurahan Cicalengka, Bandung, Jawa Barat yang bekerja dan kos di Yogyakarta.



Pria pendiam ini tinggal di Kos 1 Jalan Krasak GK 2/15, Kotabaru, Gondokusuman, Yogyakarta. Sehari-hari, dia merupakan seorang pengawas kafe di kawasan Kotabaru Yogyakarta yang berjarak 1 kilometer dari tempat kos.

Sedangkan korban dalam status di KTP adalah mahasiswa. Namun korban juga bekerja di sebuah perusahaan konveksi di Jalan Godean Kabupaten Sleman.

Sampai saat ini hubungan antara pelaku dan korban adalah teman yang kenal melalui media sosial.

"Korban FD (Fara Diansyah) ditemukan meninggal dengan luka 11 tusukan di tubuhnya," kata Kapolresta Yogyakarta, Kombes Pol Aditya Surya Dharma.



Sampai saat ini polisi masih mencari keberadaan pisau yang digunakan pelaku menghabisi korban secara sadis dan bengis.

Dari kamar pelaku, polisi mengamankan sejumlah senjata tajam dan benda lainnya. Di kamar pelaku juga ditemukan sejumlah bercak darah.

"Senjata tajam berupa pisau kata pelaku sudah dibuang di sebuah parit di kawasan Cicalengka Jawa Barat," tuturnya.

Polisi mengungkap bercak diduga darah ditemukan pada permukaan lemari plastik di mana bercak itu merupakan cap tangan.

Kemudian di lantai tangga menuju lantai 2 (TKP), tangga besi menuju lantai 2, tembok sebelah utara, di sandal warna putih kombinasi hijau, di kaos, selimut, toples, hanger baju, horden, tas dan pecahan mangkok.

Selain bercak darah, polisi juga menemukan 1 (satu) buah kaos warna putih terdapat bercak warna putih diduga sperma dan bercak warna cokelat diduga darah di depan bawah kaos. Polisi juga menemukan dua buah bungkus kondom merk sutra.

"Belum ditemukan unsur persetubuhan," tambahnya.
(shf)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1324 seconds (0.1#10.140)