Pamit Cari Rumput, Lansia di Gunungkidul Ditemukan Tewas Mengambang di Sungai Oyo
loading...
A
A
A
GUNUNGKIDUL - Mbah Wiyarto, seorang pria berusia 82 tahun dari Dusun Pugeran, Kalurahan Karangsari, Kapanewon Semin, Kabupaten Gunungkidul , ditemukan tewas mengambang di Sungai Oyo pada Minggu pagi (28/4/2024).
Mbah Wiyarto sebelumnya dikabarkan hilang sejak Sabtu (27/4/2024) setelah pamit kepada keluarga untuk mencari rumput di Alas pinggir sungai Oyo.
Kapolsek Semin, AKP Arif Haryanto, mengatakan bahwa Mbah Wiyarto ditemukan oleh seorang pemancing yang melihat ada benda mirip manusia mengapung di dekat dia memasang pancing.
"Korban ditemukan mengambang," kata AKP Arif.
Warga kemudian bersama-sama mengevakuasi Mbah Wiyarto ke daratan. Pihak kepolisian dan petugas Puskesmas Semin kemudian melakukan visum luar untuk memastikan identitas mayat tersebut.
"Diketahui ternyata mayat itu adalah Mbah Wiyarto yang sebelumnya dikabarkan hilang," ujar AKP Arif.
Mbah Wiyarto diduga terpeleset dan meninggal di sungai pada Sabtu sore. Hasil pemeriksaan medis pun tidak menemukan tanda-tanda penganiayaan.
Setelah dilakukan olah TKP dan pemeriksaan korban, Mbah Wiyarto diserahkan kepada pihak keluarga dan kepala dusun untuk dikebumikan.
Mbah Wiyarto sebelumnya dikabarkan hilang sejak Sabtu (27/4/2024) setelah pamit kepada keluarga untuk mencari rumput di Alas pinggir sungai Oyo.
Kapolsek Semin, AKP Arif Haryanto, mengatakan bahwa Mbah Wiyarto ditemukan oleh seorang pemancing yang melihat ada benda mirip manusia mengapung di dekat dia memasang pancing.
"Korban ditemukan mengambang," kata AKP Arif.
Warga kemudian bersama-sama mengevakuasi Mbah Wiyarto ke daratan. Pihak kepolisian dan petugas Puskesmas Semin kemudian melakukan visum luar untuk memastikan identitas mayat tersebut.
"Diketahui ternyata mayat itu adalah Mbah Wiyarto yang sebelumnya dikabarkan hilang," ujar AKP Arif.
Mbah Wiyarto diduga terpeleset dan meninggal di sungai pada Sabtu sore. Hasil pemeriksaan medis pun tidak menemukan tanda-tanda penganiayaan.
Setelah dilakukan olah TKP dan pemeriksaan korban, Mbah Wiyarto diserahkan kepada pihak keluarga dan kepala dusun untuk dikebumikan.
(hri)