Benturan Keras, Airbag Mobil Kapolres Tulungagung Pecah

MOJOKERTO - Benturan keras yang terjadi saat mobil dinas Kapolres Tulungagung AKBP Taufik Sukendar menabrak truk tangki mengakibatkan mobil rusak berat dan air bag pecah. Selain istri kapolres dan ajudan meninggal dunia, kecelakaan ini juga menyebabkan kapolres dan sopirnya mengalami luka berat. "Iya. Kecelakaan terjadi di KM 716," kata Humas PT MHI, Della, Jumat (28/9/2018).

Sementara keterangan dari salah satu petugas Sankom Jasamarga Mojokerto Surabaya (JMS) Agus Kurniawan, kecelakaan ini diduga karena sopir mengantuk. Mobil kapolres menabrak truk yang ada di depannya dan menyebabkan kerusakan parah di bagian kiri mobil. "Korban (meninggal dunia) yang berada di tempat duduk sebelah kiri. Yang kena imbasnya adalah ibu kapolres dan ajudan," terang Agus.

Para korban, menurutnya langsung dievakuasi tak lama setelah kejadian. Ia juga memastikan jika istri kapolres dan ajudan meninggal dunia. Sementara kapolres dan sopirnya mengalami luka berat. "Sekitar lima menit setelah kejadian, evakuasi langsung dilakukan oleh petugas patroli dan PJR," pungkasnya. (Baca juga: Istri Kapolres Tulungagung Tewas Kecelakaan di Tol Mojokerto)

Kecelakaan maut menimpa mobil dinas Kapolres Tulungagung, AKBP Tofik Sukendar di Tol Jombang–Mojokerto (Jomo) dini hari tadi. Akibat kecelakaan tersebut, ajudan dan istri kapolres meninggal dunia di lokasi kejadian.

Informasi yang didapat dari petugas JSM menyebutkan, kecelakaan di KM 716 +800 Ds Sidorejo Kecamatan Jetis, Kabupaten Mojokerto ini terjadi pukul 00.23 WIB. Mobil dinas dengan nomor polisi X 1-49 ini dikemudikan oleh Bripda Tomi.

Mobil tersebut mengangkut Kapolres Tulungagung AKBP Tofik Sukendar bersama istrinya, Anggi, serta ajudan Bripda Lutfi. Saat melintas di lokasi kejadian kejadian, mobil melaju dari arah timur di jalur cepat, dan hendak mendahului truk tangki tronton Hino nopol L9490UR yang dikemudikan oleh Sugiyo. Namun, mobil kapolres mengalami oleng dan menabrak truk yang ada di depannya.