Ngeri! Begini Kronologi Petani OKI Tembak Tetangga Gegara Suara Knalpot Brong

Kamis, 29 Februari 2024 - 11:00 WIB
loading...
Ngeri! Begini Kronologi...
Petani LN (25) menembak tetangganya akibat bisingnya suara knalpot brong di Jembatan Desa Cengal, Kecamatan Cengal, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI). Foto: iNews TV/Fitriadi
A A A
OKI - Kejadian tragis terjadi di Jembatan Desa Cengal, Kecamatan Cengal, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI). Seoang petani LN (25) nekat menembak tetangganya sendiri akibat bisingnya suara knalpot motor yang brong.

Akibatnya korban Yosen mengalami kritis karena proyektil peluru tersebut masuk ke dalam perut korban. Kini, korban berada di RSMH Palembang untuk mendapatkan perawatan intensif untuk mengeluarkan proyektil dalam perut korban.

“LN kami amankan di Kawasan Cengal sekitar pukul 01.00 WIB, dia sedang bersembunyi usai menembak korban,” kata Kasat Reskrim Polres OKI AKP Iman Falucky Fahri, Kamis (29/2/2024).



Peristiwa penembakan terjadi pada Selasa (27/2) pukul 11.00 WIB tak jauh dari jembatan Dusun 1 Cengal. Saat itu, LM menegur Yosen yang mengendarai sepeda motor menggunakan knalpot brong. Tidak terima ditegur, Yosen langung memukuli LM dengan sebilah kayu.

Merasa terdesak LM kemudian menembak korban satu kali mengenai bagian pinggang sebelah kanan korban, sehingga proyektil peluru tersebut masuk ke dalam perut korban. Usai menembak korban, pelaku langsung melarikan diri.

Sementara korban langsung dilarikan ke Puskesmas Cengal dalam kondisi luka tembak dan berdarah. “Kondisi korban saat ini masih dalam perawatan ruang operasi dan selamat, pelaku juga sudah kami amankan,” ujar Iman.

Dari tangan pelaku, polisi sudah mengamankan barang bukti berupa baju dan celana yang dipakai korban pada saat kejadian.



Pelaku akan dijerat dengan Pasal Berlapis 351 Ayat 2 tentang percobaan penganiayaan dan Undang-Undang Darurat tentang kepemilikan senjata api ilegal, dengan ancaman hukuman di atas 10 tahun penjara.

Sementara pelaku LM mengaku dirinya menembak korban karena membela diri. LM berani menembak korban karena merasa terdesak karena dipukul pakai kayu. Pelaku juga hendak menikamnya dengan senjata tajam.

“Usai dipukul menggunakan kayu, saya tangkis, lalu dia ingin menikam saya dengan pisau. Kemudian saya langsung cabut pistol dari pinggang dan menembak korban sebanyak satu kali,” kata LM kepada wartawan.
(ams)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.4533 seconds (0.1#10.140)