Menyayat Hati, Bocah 10 Tahun Tunggui Jasad Ibunya yang Tewas Membusuk selama 3 Hari

Jum'at, 22 Desember 2023 - 20:59 WIB
loading...
Menyayat Hati, Bocah...
Petugas mengevakuasi jenazah Dwi Wahyu Retno, ASN di Ponorogo yang ditemukan dalam kondisi tewas membusuk di rumahnya dan ditunggui anaknya yang berusia 10 tahun selama 3 hari. Foto/MPI/iNews TV/Ahmad Subekhi
A A A
PONOROGO - Dwi Wahyu Retno, seorang perempuan yang bekerja Aparatur Sipil Negara (ASN) di Ponorogo, Jawa Timur ditemukan dalam kondisi tewas membusuk di dalam rumahnya.

Selama 3 hari, jenasah ditunggi oleh anak kandungnya yang masih berumur 10 tahun. Kematiannya baru terungkap setelah tetangga curiga dengan bau busuk menyengat dari dalam rumah.



Warga Perumahan Pasadena, Kelurahan Tonatan, Ponorogo gempar pada Jumat (22/12/2023) sore. Mereka kaget setelah menemukan jasad Dwi Wahyu Retno, pemilik rumah dalam keadaan tewas membusuk di dalam rumahnya.



Jenasah Dwi Wahyu Retno ditunggui oleh anaknya berinisial AN yang masih berumur 10 tahun.

Penemuan mayat ini berawal dari warga yang curiga/ada bau busuk menyengat dari dalam rumah tersebut.

Warga yang curiga kemudian memberanikan diri mengetuk pintu rumah. Saat pintu dibuka oleh anaknya, ternyata korban sudah meninggal di atas kursi dengan kondisi sudah membusuk.



"Diperkirakan korban sudah tiga hari korban meninggal. Selama itu pula sang anak yang masih duduk di kelas 3 SDmenemani jenasah ibunya," ujar Wahyuddin, saksi kejadian.

Polisi masih melakukan penyelidikan atas kasus ini. "Guna mengetahui penyebab kematian, jenazah korban dibawa ke rumah sakit untuk divisum," kata Kapolsek Kota Ponorogo, Iptu Sahid.

Berdasarkan keterangan warga sekitar, selama ini korban bekerja sebagai ASN di Dinas Pertanian Kabupaten Ponorogo.

Korban pisah dengan suaminya dan hidup sendiri dengan anaknya. Selama ini korban dikenal tertutup dan jarang bergaul dengan tetangga.
(shf)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2880 seconds (0.1#10.140)