Mahfud MD Gercep Kontak Mendagri usai PNS Riau Mengadu Batal Dilantik
loading...
A
A
A
BANDUNG - Menko Polhukam Mahfud MD gerak cepat (gercep) setelah dimintai tolong oleh netizen terkait dugaan kecurangan dalam penerimaan pegawai di Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri)
Setelah adanya mension tersebut, Mahfud MD langsung menghubungi Mendagri Tito Karnavian untuk menuntaskannya.
"Itu ada PNS diundang ke Kemendagri mau dilantik sebagai pegawai karena lulusan IPDN. Sampai di Jakarta, disuruh pulang katanya undangannya salah," kata Mahfud di sela kunjungannya ke Lebak, Banten, Rabu (13/12/2023).
Mahfud menyatakan, persoalan ini sudah terkonfirmasi, yang bersangkutan pun tetap dilantik sebagai PNS.
"Saya minta selesaikan segera. Memang itu menurut Kemendagri undangannya salah. Yang bersangkutan ini diangkat sebagai PNS di Kabupaten Rokan Hilir atau Hulu, di Riau sana. Jadi nanti dilantiknya di sana sesuai SK," terangnya.
Persoalan salah undangan ini tak membatalkan ketetapan yang bersangkutan sebagai PNS. "Jadi tidak dibatalkan. Bahwa yang bersangkutan tetap jadi PNS lulusan IPDN," tuturnya.
Mahfud menyampaikan, persoalan ini tidak ada hubungannya dengan Pemilu. Ini soal administrasi biasa. "Sudah selesai saya kontak Mendagri. Tak perlu diributkan lagi," tegasnya.
Diketahui, sebelumnya, akun twitter/X @nyi_maheswari pada 12 Desember 2023 men-tweet, ia mengadukan tentang adiknya seorang PNS di Riau dirugikan dalam pelantikan staf Kemendagri di Jakarta karena pada saat terakhir diganti orang lain, dia meminta tolong dengan menyebut akun Mahfud MD.
Setelah adanya mension tersebut, Mahfud MD langsung menghubungi Mendagri Tito Karnavian untuk menuntaskannya.
"Itu ada PNS diundang ke Kemendagri mau dilantik sebagai pegawai karena lulusan IPDN. Sampai di Jakarta, disuruh pulang katanya undangannya salah," kata Mahfud di sela kunjungannya ke Lebak, Banten, Rabu (13/12/2023).
Mahfud menyatakan, persoalan ini sudah terkonfirmasi, yang bersangkutan pun tetap dilantik sebagai PNS.
"Saya minta selesaikan segera. Memang itu menurut Kemendagri undangannya salah. Yang bersangkutan ini diangkat sebagai PNS di Kabupaten Rokan Hilir atau Hulu, di Riau sana. Jadi nanti dilantiknya di sana sesuai SK," terangnya.
Persoalan salah undangan ini tak membatalkan ketetapan yang bersangkutan sebagai PNS. "Jadi tidak dibatalkan. Bahwa yang bersangkutan tetap jadi PNS lulusan IPDN," tuturnya.
Mahfud menyampaikan, persoalan ini tidak ada hubungannya dengan Pemilu. Ini soal administrasi biasa. "Sudah selesai saya kontak Mendagri. Tak perlu diributkan lagi," tegasnya.
Diketahui, sebelumnya, akun twitter/X @nyi_maheswari pada 12 Desember 2023 men-tweet, ia mengadukan tentang adiknya seorang PNS di Riau dirugikan dalam pelantikan staf Kemendagri di Jakarta karena pada saat terakhir diganti orang lain, dia meminta tolong dengan menyebut akun Mahfud MD.
(hri)