Kepala Dinas Koperasi dan UKM di Lubuklinggau Positif COVID-19
loading...
A
A
A
LUBUKLINGGAU - Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Koperasi dan UKM) Kota Lubuklinggau terkonfirmasi positif COVID-19 berdasarkan rilis dari Gugus Tim Percepatan Penanganan COVID-19 Kota Lubuklinggau, Jumat (7/8/2020).
Pasca adanya kasus konfirmasi positif COVID-19 cluster pejabat ini tim Satgas kota Lubuklinggau langsung melakukan tracking.
Menurut Kepala Dinas Kesehatan Kota Lubuklinggau Cikwi Faris mengatakan saat ini tim medis tengah bergerak melakukan trcaking dan melakukan swab test pasca salah seorang pejabat positif COVID-19. "Ada sekitar 150 orang yang kita lakukan traking dan akan kita lakukan swab test," katanya.
Dijelaskan Cikwi, proses tracking dilakukan dimulai dari orang terdekatnya, keluarganya, pegawai diruanganya, termasuk orang -orang yang pernah kontak saat pejabat tersebut saat menghadiri acara pelantikan kemarin.
"Memang cukup banyak karena pejabat tersebut sempat menghadiri acara pelatihan bimtek koperasi selama tiga hari, itulah peserta yang paling dekat kita lakukan Swab Test," jelasnya.
Sedangkan untuk hasilnya belum bisa diketahui karena masih proses, kemudian untuk saat ini pejabat tersebut dan keluarganya sudah melakukan isolasi dan akan diarahkan sesuai dengan puskesmas tempat tinggalnya.
"Nanti kita lakukan reservasi dulu berdasarkan tempat tinggalnya. Apakah nanti akan isolasi dirumah atau bagaimana, bila bergelaja cukup parah akan dipindahkan ke rumah sakit," terangnya.
Selain itu, ia mengimbau agar masyarakat Lubuklinggau harus selalu waspada, bahwa virus coron ini ada dan ia meminta masyarakat untuk selalu menerapkan protokol kesehatan. (Baca: Buronan Perampok Penjaga Kebun Bupati PALI Keok Ditembak).
Sementara itu Walikota Lubuklinggau SN Prana Putra Sohe membenarkan ada salah seorang pejabat di Pemkot terkonfirmasi positif COVID-19. Dan pejabat tersebut beserta keluarg sudah menjalani isolasi mandiri di rumahnya.
"Pejabat tersebut terjangkit COVID-19 termasuk yang bergejala karena sebelum dipastikan positif berdasarkan hasil Swab Test, pejabat tersebut bermasalah dengan indra penciumannya dan lidah, setelah diswab test hasilnya positif COVID-19," pungkasnya.
Pasca adanya kasus konfirmasi positif COVID-19 cluster pejabat ini tim Satgas kota Lubuklinggau langsung melakukan tracking.
Menurut Kepala Dinas Kesehatan Kota Lubuklinggau Cikwi Faris mengatakan saat ini tim medis tengah bergerak melakukan trcaking dan melakukan swab test pasca salah seorang pejabat positif COVID-19. "Ada sekitar 150 orang yang kita lakukan traking dan akan kita lakukan swab test," katanya.
Dijelaskan Cikwi, proses tracking dilakukan dimulai dari orang terdekatnya, keluarganya, pegawai diruanganya, termasuk orang -orang yang pernah kontak saat pejabat tersebut saat menghadiri acara pelantikan kemarin.
"Memang cukup banyak karena pejabat tersebut sempat menghadiri acara pelatihan bimtek koperasi selama tiga hari, itulah peserta yang paling dekat kita lakukan Swab Test," jelasnya.
Sedangkan untuk hasilnya belum bisa diketahui karena masih proses, kemudian untuk saat ini pejabat tersebut dan keluarganya sudah melakukan isolasi dan akan diarahkan sesuai dengan puskesmas tempat tinggalnya.
"Nanti kita lakukan reservasi dulu berdasarkan tempat tinggalnya. Apakah nanti akan isolasi dirumah atau bagaimana, bila bergelaja cukup parah akan dipindahkan ke rumah sakit," terangnya.
Selain itu, ia mengimbau agar masyarakat Lubuklinggau harus selalu waspada, bahwa virus coron ini ada dan ia meminta masyarakat untuk selalu menerapkan protokol kesehatan. (Baca: Buronan Perampok Penjaga Kebun Bupati PALI Keok Ditembak).
Sementara itu Walikota Lubuklinggau SN Prana Putra Sohe membenarkan ada salah seorang pejabat di Pemkot terkonfirmasi positif COVID-19. Dan pejabat tersebut beserta keluarg sudah menjalani isolasi mandiri di rumahnya.
"Pejabat tersebut terjangkit COVID-19 termasuk yang bergejala karena sebelum dipastikan positif berdasarkan hasil Swab Test, pejabat tersebut bermasalah dengan indra penciumannya dan lidah, setelah diswab test hasilnya positif COVID-19," pungkasnya.
(nag)