Jelang Purnatugas, Ridwan Kamil Pamitan di Polda Jabar
loading...
A
A
A
BANDUNG - Masa jabatannya sebagai Gubernur Jawa Barat, tinggal menyisakan empat hari lagi. Menjelang purnatugas, Ridwan Kamil berpamitan kepada seluruh jajaran kepolisian di lingkungan Polda Jabar, Kamis (31/8/2023).
Ridwan Kamil akan menanggalkan jabatannya sebagai Gubernur Jabar, pada 5 September 2023 mendatang. Momentum pamitan tersebut, disampaikan Ridwan Kamil saat menghadiri acara peletakan batu pertama pembangunan gedung Polda Jabar Jalan Soekarno Hatta No. 748, Kota Bandung.
"Saya mohon pamit karena empat hari lagi saya selesai. Saya tidak akan pakai rompi legendaris ini, karena ciri khas saya ke mana-mana pakai rompi hitam, hari Senin (4/9/2023) saya selesai," ucap pria yang akrab disapa Kang Emil.
Kang Emil mengatakan, siapapun Penjabat (Pj) Gubenur Jabar, yang nantinya akan menjabat, dipastikannya akan merasa sangat nyaman. Sebab, selama lima tahun memimpin Jabar, dirinya sudah melahirkan banyak penghargaan di semua bidang.
"Akan ada penjabat gubernur baru, belum tahu siapa tapi intinya mobil bernama Jawa Barat ini sudah kinclong, siapapun sopirnya tinggal ngegas karena selama lima tahun provinsi ini telah mendapatkan 553 penghargaan dari semua bidang," ungkapnya.
Oleh karena itu, Kang Emil mengaku bersyukur banyak nikmat Tuhan yang diberikan untuk Provinsi Jabar ini. "Jadi tidak ada alasan tidak mensyukuri hari ini di Jabar, makanya saya bersyukur saya mengakhir jabatan dengan banyak sekali kebaikan Allah yang diberikan kepada provinsi tercinta ini," katanya.
Kang Emil berani menjamin, jika Jabar adalah provinsi terbaik di Indonesia. "Ini (Jawa Barat) adalah saya klaim provinsi dari semua dimensi adalah provinsi terbaik di Indonesia," tandasnya.
Terakhir, Kang Emil meminta maaf jika selama lima tahun memimpin Jabar dirinya pernah membuat kesalahan. "Saya mohon maaf kalau selama lima tahun, khususnya bagi para kepolisian yang membantu kami, saya pribadi ada kekurangan namanya juga manusia sumber kekhilafan mohon dibukakan pintu maaf. Tapi kalau ada hal-hal yang menyenangkan, hal-hal prestasi juga mohon diapresiasi karena itulah tugas kita bersama membangunan rakyat yang adil dan makmur," tandasnya.
Ridwan Kamil akan menanggalkan jabatannya sebagai Gubernur Jabar, pada 5 September 2023 mendatang. Momentum pamitan tersebut, disampaikan Ridwan Kamil saat menghadiri acara peletakan batu pertama pembangunan gedung Polda Jabar Jalan Soekarno Hatta No. 748, Kota Bandung.
"Saya mohon pamit karena empat hari lagi saya selesai. Saya tidak akan pakai rompi legendaris ini, karena ciri khas saya ke mana-mana pakai rompi hitam, hari Senin (4/9/2023) saya selesai," ucap pria yang akrab disapa Kang Emil.
Kang Emil mengatakan, siapapun Penjabat (Pj) Gubenur Jabar, yang nantinya akan menjabat, dipastikannya akan merasa sangat nyaman. Sebab, selama lima tahun memimpin Jabar, dirinya sudah melahirkan banyak penghargaan di semua bidang.
"Akan ada penjabat gubernur baru, belum tahu siapa tapi intinya mobil bernama Jawa Barat ini sudah kinclong, siapapun sopirnya tinggal ngegas karena selama lima tahun provinsi ini telah mendapatkan 553 penghargaan dari semua bidang," ungkapnya.
Oleh karena itu, Kang Emil mengaku bersyukur banyak nikmat Tuhan yang diberikan untuk Provinsi Jabar ini. "Jadi tidak ada alasan tidak mensyukuri hari ini di Jabar, makanya saya bersyukur saya mengakhir jabatan dengan banyak sekali kebaikan Allah yang diberikan kepada provinsi tercinta ini," katanya.
Baca Juga
Kang Emil berani menjamin, jika Jabar adalah provinsi terbaik di Indonesia. "Ini (Jawa Barat) adalah saya klaim provinsi dari semua dimensi adalah provinsi terbaik di Indonesia," tandasnya.
Terakhir, Kang Emil meminta maaf jika selama lima tahun memimpin Jabar dirinya pernah membuat kesalahan. "Saya mohon maaf kalau selama lima tahun, khususnya bagi para kepolisian yang membantu kami, saya pribadi ada kekurangan namanya juga manusia sumber kekhilafan mohon dibukakan pintu maaf. Tapi kalau ada hal-hal yang menyenangkan, hal-hal prestasi juga mohon diapresiasi karena itulah tugas kita bersama membangunan rakyat yang adil dan makmur," tandasnya.
(eyt)