Cegah Abrasi, Pena Mas Ganjar Gelar Penanaman Mangrove di Demak

Sabtu, 29 Juli 2023 - 19:45 WIB
loading...
Cegah Abrasi, Pena Mas Ganjar Gelar Penanaman Mangrove di Demak
Relawan Pena Mas Ganjar menanam mangrove dan bersih-bersih pantai Kabupaten Demak, Jumat (28/7/2023). Tujuannya melindungi wilayah pesisir dari ancaman abrasi. Foto/Dok. SINDOnews
A A A
DEMAK - Relawan Pergerakan Generasi Alumni Muda dan Akademisi Undip, Unnes, UNS Bersama Ganjar Pranowo (Pena Mas Ganjar) melakukan penanaman mangrove dan bersih-bersih pantai Kabupaten Demak. Tujuannya melindungi wilayah pesisir dari ancaman abrasi.

Koordinator Pusat Pena Mas Ganjar Reza Abdurrakhman mengatakan, ada sekitar 500 batang mangrove dan 50 tunas kelapa yang ditanam. Selain itu, pihaknya melakukan bersih-bersih pantai untuk menjaga ekosistem pantai agar tetap bersih dan asri.

"Kami terjun ke masyarakat untuk melakukan kegiatan penanaman mangrove dan tunas kelapa di Pantai Tirangan. Kami juga mengadakan bersih-bersih pantai," kata di Pulau dan Pantai Tirangan, Desa Babalan, Kecamatan Wedung, Kabupaten Demak, Jumat (28/7/2023).

Menurut Reza, wilayah pesisir di pulau ini membutuhkan perhatian karena rawan abrasi yang mengancam ekosistem pantai dan laut. Karena itu, pihaknya tergerak turun langsung membuat gerakan atau aksi nyata peduli lingkungan.

"Pulau Tirangan ini berada di tengah laut sehingga perlu mendapat perhatian agar tidak abrasi. Kami melihat pantai ini terlihat sedikit gersang. Karena itu kami tanami mangrove dan kelapa," ujarnya.

Reza berharap mangrove dan tunas kelapa yang ditanami ini akan tumbuh dalam waktu 2-3 bulan sehingga nantinya dapat menjadi objek wisata mangrove bagi masyarakat Kabupaten Demak. Dia juga berharap masyarakat terus merawat dan melestarikan mangrove yang sudah ditanam ini.

"Dengan adanya penanaman batang mangrove dan tunas kelapa, kami berharap dapat meminimalkan abrasi dan tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. Warga Desa Babalan juga mayoritas nelayan sehingga diharapkan bisa menjaga kelestarian lingkungan di sekitar pesisir pantai," lanjutnya.

Reza menjelaskan ada sekitar 70 warga dan nelayan di sekitar Pesisir Pantai yang antusias mengikuti penanaman mangrove dan bersih-bersih pantai.

Dalam kesempatan ini, Pena Mas Ganjar juga menyosialisasikan dan mendoakan Ganjar Pranowo agar dapat menjadi Presiden Indonesia periode 2024-2029. Warga mengaku mengidolakan sosok Ganjar Pranowo. "Antusiasme masyarakat sangat luar biasa. Masyarakat sekitar sini sangat ngefans dengan Pak Ganjar," tandasnya.

Reza menuturkan pihaknya terinspirasi Ganjar Pranowo dalam melakukan gerakan nyata untuk lingkungan pesisir ini. Menurut dia, pria berambut putih tersebut melakukan gerakan dan program Mageri Segoro di Jawa Tengah. Yaitu, aksi penanaman mangrove di pesisir wilayah Jateng.

"Pak Ganjar jelas selalu hadir untuk para nelayan. Selama 10 tahun menjabat gubernur Jateng, beliau sering terjun melihat kondisi para nelayan dan ekosistem pantai di pesisir. Apalagi Indonesia adalah negara maritim, Kepulauan terbesar, jadi kita perlu melestarikan wilayah pesisir agar tidak rusak," ungkapnya.

Ahmad Badruddin, 39, peserta gerakan penanaman mangrove mengatakan aksi ini menyelamatkan ekosistem laut di sekitar pesisir Pantai Tirangan dari abrasi. Menurut dia, abrasi sangat dikhawatirkan warga Desa Babalan karena dapat mengancam tempat tinggal mereka di pesisir pantai.

Ahmad mengatakan gerakan seperti ini perlu digencarkan. Dia berharap pemerintah setempat juga mendukung penanaman mangrove dan tunas kelapa di pesisir. "Karena itu salah satu cara untuk menanggulangi abrasi," ucapnya.
(poe)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.5090 seconds (0.1#10.140)