Sebelum Ajukan Pinjaman Online, Perlu Pahami Hal Penting Ini

Senin, 05 Juni 2023 - 00:00 WIB
loading...
Sebelum Ajukan Pinjaman...
Mudahnya persyaratan pinjaman diyakini telah menjadi faktor pendorong layanan pinjol digandrungi Namun, agar tidak terjebak pinjol perlu dipahami mana pinjol yang legal dan mana yang ilegal. Foto ilsutrasi
A A A
PANDEGLANG - Mudahnya persyaratan pinjaman diyakini telah menjadi faktor pendorong layanan pinjaman online (pinjol) digandrungi masyarakat. Cukup bermodal KTP dan data pribadi saja, pengajuan pinjaman online bisa dilakukan melalui telepon pintar di tangan. Namun, agar tidak terjebak pinjol perlu dipahami mana pinjol yang legal dan mana yang ilegal.

Dampak tiga tahun pandemi Covid-19 membuat sebagian masyarakat mengalami kesulitan secara ekonomi. Hal itu memicu munculnya banyak aplikasi pinjaman online. Aktivitas penawaran pinjaman oleh perusahaan teknologi keuangan atau fintech ilegal pun muncul seiring peningkatan kebutuhan dana oleh masyarakat.


”Dengan tawaran dan iming-iming yang menggiurkan, membuat mereka mudah terjebak dalam pinjol ilegal ,” jelas Plt. Kepala Dinas Kominfo Kabupaten Pandeglang R. Gunara Daradjat saat menjadi narasumber dalam diskusi literasi digital yang digelar di Desa Wirasinga, Kecamatan Mekar Jaya, Kabupaten Pandeglang, Provinsi Banten, Minggu (4/6/2023) sore.

"Apalagi, mereka umumnya tidak memiliki referensi, di samping kesadaran untuk mencari informasi sebelum memakai jasa pinjol juga masih rendah," ujar Gunara dalam diskusi yang digelarKementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) bersama Yayasan Sahabat Nurani Banten itu.

Melalui diskusi ini, Gunara mengajak konsumen untuk lebih teliti sebelum melakukan pinjaman dengan memperhatikan legal aspek penyedia jasa, melakukan pinjaman sesuai kebutuhan dan kemampuan, serta pinjaman digunakan sesuai keperluan.

Mengakhiri paparannya, Gunara menyebutkan, Kemenkominfo bersama satgas waspada investasi Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan Kepolisian RI telah menindak tegas pinjol ilegal dan rentenir online yang berpotensi melanggar hukum.

”Tindakan tegas dilakukan dengan melakukan cyber patrol, dan sejak 2018 telah memblokir (menutup) 3.193 aplikasi/website pinjaman online ilegal,” pungkas Gunara di hadapan komunitas pemuda dan masyarakat umum peserta diskusi.

Dari sudut pandang kecakapan digital, artis Roland International Mia Marcellina mengatakan, sebelum mengajukan pinjol, perlu diketahui pinjol legal dan ilegal. Pinjol ilegal, lanjut dia, tidak berizin dan tidak terdaftar di OJK. Sementara pinjol yang legal sudah berizin dan terdaftar di OJK.

”Lima ciri pinjol ilegal adalah agresif mengirimkan iklan/promosi, tenor pinjaman singkat, persyaratan mudah dan cepat, bunga kredit tinggi, dan tidak terdaftar di OJK,” rinci Mia Marcellina dalam diskusi luring (offline) bertajuk ”Waspada terhadap Pinjaman Online Ilegal” itu.

Menurut musisi Raka Maukar, selain bunga, bahaya layanan pinjol ilegal seringkali juga memberikan denda yang tidak wajar. Hal ini terjadi karena memang pinjol ilegal tersebut tidak punya aturan yang jelas dan mengubah aturan denda atau bunga sesuka hati.

Akibatnya, pemberlakuan denda malah terasa memberatkan dan menambah beban angsuran. Untuk terbebas dari jerat pinjol, pertama yang harus dilakukan adalah melunasi dulu tagihan di aplikasi pinjol tersebut.

"Kedua, ajukan permohonan penghapusan data pribadi dengan cara menghubungi customer service pinjol. Selanjutnya, uninstall aplikasi pinjol agar tidak dapat lagi mengakses data ponsel,” jelas Raka Maukar.
(don)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Pelaku Pencurian Uang...
Pelaku Pencurian Uang Rp138 Juta Buat Bayar Pinjol Diamankan Polres Jaksel
9 Polisi Polda Kepri...
9 Polisi Polda Kepri Terlibat Pemerasan Tersangka Narkoba dengan Modus Pinjol
AFPI: Kebijakan OJK...
AFPI: Kebijakan OJK Kuatkan Pengaturan Pindar demi Kualitas Pendanaan Lebih Baik
Misbakhun Ajak Konstituen...
Misbakhun Ajak Konstituen Perangi Judol dan Waspadai Pinjol
Terjerat Pinjol Mahasiswa...
Terjerat Pinjol Mahasiswa Unnes Gantung Diri, Isi Surat Wasiatnya Memilukan
Kisah Pilu ASN di Pandeglang...
Kisah Pilu ASN di Pandeglang Terjerat Pinjol Gegara TPP Dipotong Pemerintah
Motif Asep Lakukan Perampokan...
Motif Asep Lakukan Perampokan di Arjasari Bandung Dipicu Terlilit Utang Pinjol Rp40 Juta
Danrem 151/Bainaya Tegaskan...
Danrem 151/Bainaya Tegaskan Prajurit Dilarang Judi Online dan Pinjol
Hindari Pinjol, AFPI...
Hindari Pinjol, AFPI Edukasi Pelaku UMKM Manfaatkan Fintech Lending
Rekomendasi
Fathan Subchi Bentuk...
Fathan Subchi Bentuk Kepengurusan Lintas Wilayah untuk Kuatkan Persatuan
BRI Tetap Melayani di...
BRI Tetap Melayani di Libur Ramadan dan Idul Fitri dengan Weekend Banking dan Layanan Terbatas
Kapan Kantor Pajak Libur...
Kapan Kantor Pajak Libur Lebaran 2025? Ini Tanggalnya
Berita Terkini
BRI RO Surabaya Tingkatkan...
BRI RO Surabaya Tingkatkan Kerja Sama dengan Awak Media
6 menit yang lalu
2 Anggota LSM Pembacok...
2 Anggota LSM Pembacok Satpam SMKN 9 Tangerang Ditangkap di Bandung usai Sepekan Buron
24 menit yang lalu
Stok Pangan Aman selama...
Stok Pangan Aman selama Lebaran, Gubernur Kalteng Bakal Tindak Tegas Oknum Nakal
1 jam yang lalu
Imbas Penutupan Akses...
Imbas Penutupan Akses Tol Cipali saat Arus Mudik, Jalur Pantura Cirebon Macet Parah
1 jam yang lalu
Rawan Kecelakaan, Pemudik...
Rawan Kecelakaan, Pemudik Diminta Waspadai Fenomena Aquaplanning di Tol Malang
1 jam yang lalu
Masjid Al-Khairiyah...
Masjid Al-Khairiyah PIK 2 Berbagi di Bulan Ramadan
1 jam yang lalu
Infografis
Ini Alasan Mengapa Tanaman...
Ini Alasan Mengapa Tanaman Ganja Harus Ditanam di Ketinggian
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved