9 Kandidat Siap Bersaing Gantikan Nurdin Halid jadi Ketua Golkar, Siapa Mereka?
loading...
A
A
A
MAKASSAR - Sebanyak sembilan kandidat siap bersaing menggantikan posisi HAM Nurdin Halid (NH) sebagai Ketua DPD I Golkar Sulsel. Sembilan nama ini akan bertarung di Musda X Golkar Sulsel yang direncanakan digelar akhir bulan ini. Baca : Syamsuddin A Hamid Siap Bertarung di Musda Golkar Sulsel
Sekretaris Panitia Musda X Golkar Sulsel, Irwan Muin mengataka, para kandidat yang mengambil formulir pendaftaran bakal calon, kesemuanya adalah kader Golkar Sulsel. Diantaranya Syamsuddin A Hamid, Hamka B Kady, Supriansa, Taufan Pawe dan Syamsul Alam Mallarangeng.
Selanjutnya Andi Rio Padjalangi, Emir Baramuli, Kadir Halid dan Abdillah Natsir. "Pendaftaran sudah ditutup sampai jam 4 sore. Dan ada sembilan nama yang mendaftar," kata Irwan Muin, kepada SINDOnews.
Salah satu bakal calon, Emir Baramuli mengklaim sebelum mendaftar, dirinya sudah meminta izin dengan Ketua Umum DPP Golkar, Airlangga Hartarto. Dia juga sudah melakukan komunikasi ke Sekjend, Lodewijk Freidrich Paulus soal niatannya maju di Musda X Golkar Sulsel.
"Sebelum kesini, saya sudah sampaikan niat saya ke pak ketum Airlangga dan sekjen DPP Golkar. Pak Ketum minta saya untuk berjuang," kata Emir saat ditemui di kantor DPD Golkar Sulsel, kemarin. Baca Juga : Inilah Delapan Pasangan Cakada Usungan Partai Golkar Sulsel
Emir menjelaskan niatnya maju di Musda X Golkar Sulsel kali ini, salah satunya ialah membesarkan beringin di Sulsel. "Kalau kita tujuanya untuk membesarkan, mempersatukan dari faksi faksi. Kita juga selalu dengar adanya ketidakharmonisan diinternal kita. Kita mau satukan itu semua," jelasnya.
Emir mengaku dirinya sudah kenyang pengalaman di Partai Golkar dan telah menjadi kader selama 30 tahun. Dia juga pernah menjadi pengurus di era Amin Syam.
Bakal calon lainnya, Kadir Halid mengaku sudah ada beberapa DPD II kabupaten/kota yang siap mendukungnya. Sekali pun dia belum menggalang dukungan. Pasalnya salah satu syarat bakal calon yang mendaftar yakni memiliki minimal 30 persen suara.
"Saya tidak pernah menggalang dukungan. Cuma ada beberapa sekretaris dari DPD II yang menelfon soal kesiapan saya. Tidak baik disebutkan dari daerah mana saja," ujarnya.
Namun demikian, mantan legislator DPRD Sulsel ini menegaskan telah mendapat satu suara dari DPD II Golkar Takalar. Dia optimis ketua Annas GS alias Karaeng Jalling siap mendukungnya di Musda X Golkar Sulsel.
"Saya sudah punya satu suara. Pak Karaeng Jalling pasti mendukung saya," beber Kadir Halid sambil bercanda. Baca Lagi : Golkar Restui Husler Gandeng Budiman di Pilkada Luwu Timur
Sekretaris Panitia Musda X Golkar Sulsel, Irwan Muin mengataka, para kandidat yang mengambil formulir pendaftaran bakal calon, kesemuanya adalah kader Golkar Sulsel. Diantaranya Syamsuddin A Hamid, Hamka B Kady, Supriansa, Taufan Pawe dan Syamsul Alam Mallarangeng.
Selanjutnya Andi Rio Padjalangi, Emir Baramuli, Kadir Halid dan Abdillah Natsir. "Pendaftaran sudah ditutup sampai jam 4 sore. Dan ada sembilan nama yang mendaftar," kata Irwan Muin, kepada SINDOnews.
Salah satu bakal calon, Emir Baramuli mengklaim sebelum mendaftar, dirinya sudah meminta izin dengan Ketua Umum DPP Golkar, Airlangga Hartarto. Dia juga sudah melakukan komunikasi ke Sekjend, Lodewijk Freidrich Paulus soal niatannya maju di Musda X Golkar Sulsel.
"Sebelum kesini, saya sudah sampaikan niat saya ke pak ketum Airlangga dan sekjen DPP Golkar. Pak Ketum minta saya untuk berjuang," kata Emir saat ditemui di kantor DPD Golkar Sulsel, kemarin. Baca Juga : Inilah Delapan Pasangan Cakada Usungan Partai Golkar Sulsel
Emir menjelaskan niatnya maju di Musda X Golkar Sulsel kali ini, salah satunya ialah membesarkan beringin di Sulsel. "Kalau kita tujuanya untuk membesarkan, mempersatukan dari faksi faksi. Kita juga selalu dengar adanya ketidakharmonisan diinternal kita. Kita mau satukan itu semua," jelasnya.
Emir mengaku dirinya sudah kenyang pengalaman di Partai Golkar dan telah menjadi kader selama 30 tahun. Dia juga pernah menjadi pengurus di era Amin Syam.
Bakal calon lainnya, Kadir Halid mengaku sudah ada beberapa DPD II kabupaten/kota yang siap mendukungnya. Sekali pun dia belum menggalang dukungan. Pasalnya salah satu syarat bakal calon yang mendaftar yakni memiliki minimal 30 persen suara.
"Saya tidak pernah menggalang dukungan. Cuma ada beberapa sekretaris dari DPD II yang menelfon soal kesiapan saya. Tidak baik disebutkan dari daerah mana saja," ujarnya.
Namun demikian, mantan legislator DPRD Sulsel ini menegaskan telah mendapat satu suara dari DPD II Golkar Takalar. Dia optimis ketua Annas GS alias Karaeng Jalling siap mendukungnya di Musda X Golkar Sulsel.
"Saya sudah punya satu suara. Pak Karaeng Jalling pasti mendukung saya," beber Kadir Halid sambil bercanda. Baca Lagi : Golkar Restui Husler Gandeng Budiman di Pilkada Luwu Timur
(sri)