Wagub Sulsel Semangati Petugas Keamanan di Pemakaman Khusus Covid-19
loading...
A
A
A
MAKASSAR - Wakil Gubernur (Wagub) Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman, melakukan pemantauan ke pemakaman khusus virus corona alias covid-19 di wilayah Macanda, Kabupaten Gowa, Senin (13/4/2020) kemarin. Pada kesempatan itu, ia juga mengecek posko pengamanan terpadu.
Di hadapan aparat keamanan, Wagub Sulsel menyampaikan terima kasih atas kesiagapan anggota Polri, TNI dan Satpol PP dalam penanganan covid-19. Diketahui keberadaan pengamanan khusus dilakukan setelah sempat maraknya penolakan jenazah pasien corona.
“Atas nama Pemerintah Provinsi Sulsel, saya ucapkan terima kasih kepada petugas pengamanan terpadu TNI, Polri, dan Satpol PP yang telah berjuang bersama kami menghadapi masalah sulit ini,” ujar Sudirman dilansir dari laman resmi Pemprov Sulsel, Selasa (14/4/2020).
Pada kesempatan itu, Wagub Sulsel juga memberikan semangat kepada para petugas keamanan agar tetap mementingkan kesehatan, dan senantiasa konsumsi vitamin.
Penolakan jenazah pasien corona diketahui tidak hanya terjadi di Sulsel, tapi di sejumlah daerah lain di Indonesia. Untuk itu, guna mencegah adanya penolakan, Pemprov Sulsel dan Forkopimda Sulsel memutuskan membentuk pengamanan khusus, dimana poskonya berada di sekitar pemakaman khusus covid-19.
Sudirman berharap tidak ada lagi penolakan warga terkait pemakaman korban covid-19. Toh, mereka yang meninggal akibat terjangkit corona bukanlah aib. Pemakaman korban corona pun dilakukan merujuk pada standar WHO yang mana dipastikan steril dan aman.
“Protokoler pemakaman jenazah telah memenuhi standar WHO,” ungkapnya.
Di hadapan aparat keamanan, Wagub Sulsel menyampaikan terima kasih atas kesiagapan anggota Polri, TNI dan Satpol PP dalam penanganan covid-19. Diketahui keberadaan pengamanan khusus dilakukan setelah sempat maraknya penolakan jenazah pasien corona.
“Atas nama Pemerintah Provinsi Sulsel, saya ucapkan terima kasih kepada petugas pengamanan terpadu TNI, Polri, dan Satpol PP yang telah berjuang bersama kami menghadapi masalah sulit ini,” ujar Sudirman dilansir dari laman resmi Pemprov Sulsel, Selasa (14/4/2020).
Pada kesempatan itu, Wagub Sulsel juga memberikan semangat kepada para petugas keamanan agar tetap mementingkan kesehatan, dan senantiasa konsumsi vitamin.
Penolakan jenazah pasien corona diketahui tidak hanya terjadi di Sulsel, tapi di sejumlah daerah lain di Indonesia. Untuk itu, guna mencegah adanya penolakan, Pemprov Sulsel dan Forkopimda Sulsel memutuskan membentuk pengamanan khusus, dimana poskonya berada di sekitar pemakaman khusus covid-19.
Sudirman berharap tidak ada lagi penolakan warga terkait pemakaman korban covid-19. Toh, mereka yang meninggal akibat terjangkit corona bukanlah aib. Pemakaman korban corona pun dilakukan merujuk pada standar WHO yang mana dipastikan steril dan aman.
“Protokoler pemakaman jenazah telah memenuhi standar WHO,” ungkapnya.
(tri)