Mengerikan! 2 Warga Buton Utara Tewas Diterkam Buaya
loading...
A
A
A
BUTON UTARA - Peristiwa mengerikan terjadi di Desa Lambale, Kecamatan Kulisusu, Kabupaten Buton Utara (Butur), Sulawesi Tenggara (Sultra). Dua warga desa setempa tewas diterkam buaya .
Jenasah dua warga tersebut berhasil dievakuasi oleh tim SAR gabungan, Minggu siang (26/3/2023), setelah sehari sebelumnya dinyatakan hilang usai diterkam.
Warga sempat merekam detik-detik evakuasi jasad korban yang tewas diterkam buaya.
Korban ini diketahui bernama La Dupa (20) dan berhasil dievakuasi tim SAR gabungan di sungai desa tersebut setelah sehari sebelumnya dinyatakan hilang usai diterkam buaya saat beraktivitas di kali tersebut.
“Jasad korban ditemukan sudah mengapung di aliran sungai,” ujar Danpos SAR Baubau, Susandi Padli.
Sebelumnya, satu korban lainnya, Izimu (60) juga berhasil dievakuasi oleh tim SAR gabungan Minggu dini hari (26/3/2023).
Menurut warga, keduanya warga ini adalah korban terkaman buaya yang sempat dinyatakan hilang Sabtu sore (25/3/2023).
“Warga sempat melihat kedua korban ini saat diterkam buaya ketika beraktivitas di aliran Sungai Lambale, usai diterkam warga sempat melakukan pencarian dengan alat seadanya,” katanya.
Pencairan kembali dilakukan minggu pagi oleh tim SAR gabungan hingga akhirnya jenazah kedua korban berhasil ditemukan.
Setelah dievakuasi kedua jasad korban telah di serahkan ke keluarga untuk di makamkan.
Warga juga diminta untuk berhati-hati ketika beraktivitas di Sungai Lambale untuk mengantisipasi serangan buaya. Pasalnya, buaya yang menerkam warga tersebut belum ditemukan dan masih berkeliaran di seputar sungai.
Jenasah dua warga tersebut berhasil dievakuasi oleh tim SAR gabungan, Minggu siang (26/3/2023), setelah sehari sebelumnya dinyatakan hilang usai diterkam.
Warga sempat merekam detik-detik evakuasi jasad korban yang tewas diterkam buaya.
Korban ini diketahui bernama La Dupa (20) dan berhasil dievakuasi tim SAR gabungan di sungai desa tersebut setelah sehari sebelumnya dinyatakan hilang usai diterkam buaya saat beraktivitas di kali tersebut.
“Jasad korban ditemukan sudah mengapung di aliran sungai,” ujar Danpos SAR Baubau, Susandi Padli.
Sebelumnya, satu korban lainnya, Izimu (60) juga berhasil dievakuasi oleh tim SAR gabungan Minggu dini hari (26/3/2023).
Menurut warga, keduanya warga ini adalah korban terkaman buaya yang sempat dinyatakan hilang Sabtu sore (25/3/2023).
“Warga sempat melihat kedua korban ini saat diterkam buaya ketika beraktivitas di aliran Sungai Lambale, usai diterkam warga sempat melakukan pencarian dengan alat seadanya,” katanya.
Baca Juga
Pencairan kembali dilakukan minggu pagi oleh tim SAR gabungan hingga akhirnya jenazah kedua korban berhasil ditemukan.
Setelah dievakuasi kedua jasad korban telah di serahkan ke keluarga untuk di makamkan.
Warga juga diminta untuk berhati-hati ketika beraktivitas di Sungai Lambale untuk mengantisipasi serangan buaya. Pasalnya, buaya yang menerkam warga tersebut belum ditemukan dan masih berkeliaran di seputar sungai.
(nic)