Belasan Murid SD Tetap Belajar Meski Banjir Merendam Konawe
loading...
A
A
A
KENDARI - Para murid sekolah dasar korban banjir di Desa Laloika, Kecamatan Pondidaha, Konawe, Sulawesi Tenggara mendatangi sebuah rumah panggung milik warga yang dijadikan untuk proses belajar mengajar.
Mereka datang dengan menumpangi sebuah perahu yang didayung orangtua siswa. Meskipun dalam kondisi banjir, mereka tetap antusias mengikuti proses belajar mengajar dan mengikuti penjelasan materi yang diberikan oleh guru mereka. (BACA JUGA: Banjir Wajo Setinggi 3,5 Meter, Warga Butuh Bantuan Secepatnya)
Naning guru SD Negeri 1 Praja Taman Sari mengatakan, proses belajar di tengah kondisi banjir sengaja dilakukan agar mereka tetap belajar meskipun dalam kondisi banjir dan pandemi COVID- 19, Kamis (16/7/2020)
Proses belajar dilakukan secara kelompok dengan mendatangi rumah panggung warga karena sekolah mereka masih terendam banjir. (BACA JUGA: Banjir di Kapuas Hulu Meluas, 7 Kecamatan Terendam)
Data BPBD Kabupaten Konawe menyebutkan di Kecamatan Pondidaha, banjir mengenangai dua desa yakni Desa Laloika dan Wonua Monapa yang menyebabkan 106 rumah warga terendam banjir dan 354 warga mengungsi.
Mereka datang dengan menumpangi sebuah perahu yang didayung orangtua siswa. Meskipun dalam kondisi banjir, mereka tetap antusias mengikuti proses belajar mengajar dan mengikuti penjelasan materi yang diberikan oleh guru mereka. (BACA JUGA: Banjir Wajo Setinggi 3,5 Meter, Warga Butuh Bantuan Secepatnya)
Naning guru SD Negeri 1 Praja Taman Sari mengatakan, proses belajar di tengah kondisi banjir sengaja dilakukan agar mereka tetap belajar meskipun dalam kondisi banjir dan pandemi COVID- 19, Kamis (16/7/2020)
Proses belajar dilakukan secara kelompok dengan mendatangi rumah panggung warga karena sekolah mereka masih terendam banjir. (BACA JUGA: Banjir di Kapuas Hulu Meluas, 7 Kecamatan Terendam)
Data BPBD Kabupaten Konawe menyebutkan di Kecamatan Pondidaha, banjir mengenangai dua desa yakni Desa Laloika dan Wonua Monapa yang menyebabkan 106 rumah warga terendam banjir dan 354 warga mengungsi.
(vit)