Banyuwangi Gempar! Kapal Misterius Terdampar di Pantai Alas Purwo
loading...
A
A
A
BANYUWANGI - Sebuah kapal tanpa awak ditemukan nelayan terdampar di Pantai Parang Ireng, kawasan Taman Nasional Alas Purwo, Banyuwangi, Jawa Timur, Kamis (2/2/2023). Tidak ada yang tahu pasti dari mana kapal tersebut serta pemiliknya siapa.
Saat ditemukan, kapal yang masih dilengkapi mesin ini tampak mulai rusak diduga terombang ambing di tengah laut. Kapal berwarna merah ini lambungnya sudah banyak kemasukan air laut.
Personel Polsek Tegaldelimo bersama Satpolair Tanjungwangi langsung menuju TKP. Para petugas melihat dan memeriksa kapal yang tiba-tiba berada di pantai tersebut.
Baca juga: Kapal Pesiar MV Ocean Odyssey Batal Bersandar di Sumenep
Dalam pemeriksaan, kapal bernama KM Gunung Baru Satu ini tidak ditemukan identitas maupun barang yang bisa menjadi petunjuk untuk menemukan pemiliknya.
"Kami masih melakukan pemeriksaan terkait terdamparnya kapal ini. Apakah terdampar karena mengalami kecelakaan laut ataukah sebab lain," ujar Kapolsek Tegaldlimo, Iptu Lita Kurniawan.
Pihaknya akan berkoordinasi dengan pihak terkait atas penemuan kapal sepanjang 15 meter dan leber tujuh meter ini. "Kami akan koordinasikan dengan pihak Kementerian Perhubungan guna mengetahui siapa pemilik kapal ini.
Saat ditemukan, kapal yang masih dilengkapi mesin ini tampak mulai rusak diduga terombang ambing di tengah laut. Kapal berwarna merah ini lambungnya sudah banyak kemasukan air laut.
Personel Polsek Tegaldelimo bersama Satpolair Tanjungwangi langsung menuju TKP. Para petugas melihat dan memeriksa kapal yang tiba-tiba berada di pantai tersebut.
Baca juga: Kapal Pesiar MV Ocean Odyssey Batal Bersandar di Sumenep
Dalam pemeriksaan, kapal bernama KM Gunung Baru Satu ini tidak ditemukan identitas maupun barang yang bisa menjadi petunjuk untuk menemukan pemiliknya.
"Kami masih melakukan pemeriksaan terkait terdamparnya kapal ini. Apakah terdampar karena mengalami kecelakaan laut ataukah sebab lain," ujar Kapolsek Tegaldlimo, Iptu Lita Kurniawan.
Pihaknya akan berkoordinasi dengan pihak terkait atas penemuan kapal sepanjang 15 meter dan leber tujuh meter ini. "Kami akan koordinasikan dengan pihak Kementerian Perhubungan guna mengetahui siapa pemilik kapal ini.
(msd)