Banjir Rob Landa Kualatungkal Jambi, Banyak Kendaraan Bermotor karena Mati Mesin
loading...
A
A
A
TANJAB BARAT - Warga Kota Kualatungkal, Kabupaten Tanjungjabung (Tanjab) Barat, Jambi meradang . Pasalnya, setiap sore mereka harus mengalami banjir rob atau banjir pasang surut air laut.
Kondisi itu terjadi, terutama di kawasan Jalan Sri Sudewi Mascun Sofwan, Desa Parit Gompong, Sungai Nibung, Tungkal Ilir.
Dan hampir setiap sore juga kendaraan bermotor mengalami mogok di jalan akibat menerobos air yang ketinggiannya 20 hingga 40 centimeter.
Tidak jarang, pemilik kendaraan harus mengeringkan busi motor yang basah akibat terendam air saat melintasi banjir.
Menurut warga setempat, kejadian ini sudah jadi pemandangan biasa setiap bulannya. Bahkan, air tersebut dengan ketinggian tertentu memasuki rumah warga.
"Sudah biasa ini. Biasanya setiap pertengahan bulan, warga selalu mengalami banjir yang berasal dari laut," tutur Kadir, Jumat 27/1/2023).
Selain itu, katanya, kendaraan bermotor sering macet kalau melintas. "Businya basah, jadi macet," ujarnya.
Yanto, warga Kota Kualatungkal yang hendak ke Serdang harus mengalami mati mesin motor akibat terendam banjir.
"Saat ini hampir setiap sore terjadi banjir Rob, tapi yang terparah biasanya di bulan 12. Saat ini saja, kendaraan banyak yang mecet dan bisa rusak," tegasnya.
Baca: Gelapkan Kiriman Barang Pelanggan, Sopir Travel Ditangkap Polisi.
Dari pantauan di lapangan, hampir 10 titik jalan sepanjang Jalan Sri Sudewi Mascun Sofwan ini digenangi banjir Rob.
Bahkan, jadi tempat bermain anak-anak untuk menghibur diri. Warga berharap, ada solusi dari pemerintah daerah sehingga jalan yang dibangun tidak cepat rusak karena terendam banjir.
Kondisi itu terjadi, terutama di kawasan Jalan Sri Sudewi Mascun Sofwan, Desa Parit Gompong, Sungai Nibung, Tungkal Ilir.
Dan hampir setiap sore juga kendaraan bermotor mengalami mogok di jalan akibat menerobos air yang ketinggiannya 20 hingga 40 centimeter.
Tidak jarang, pemilik kendaraan harus mengeringkan busi motor yang basah akibat terendam air saat melintasi banjir.
Menurut warga setempat, kejadian ini sudah jadi pemandangan biasa setiap bulannya. Bahkan, air tersebut dengan ketinggian tertentu memasuki rumah warga.
"Sudah biasa ini. Biasanya setiap pertengahan bulan, warga selalu mengalami banjir yang berasal dari laut," tutur Kadir, Jumat 27/1/2023).
Selain itu, katanya, kendaraan bermotor sering macet kalau melintas. "Businya basah, jadi macet," ujarnya.
Yanto, warga Kota Kualatungkal yang hendak ke Serdang harus mengalami mati mesin motor akibat terendam banjir.
"Saat ini hampir setiap sore terjadi banjir Rob, tapi yang terparah biasanya di bulan 12. Saat ini saja, kendaraan banyak yang mecet dan bisa rusak," tegasnya.
Baca: Gelapkan Kiriman Barang Pelanggan, Sopir Travel Ditangkap Polisi.
Dari pantauan di lapangan, hampir 10 titik jalan sepanjang Jalan Sri Sudewi Mascun Sofwan ini digenangi banjir Rob.
Bahkan, jadi tempat bermain anak-anak untuk menghibur diri. Warga berharap, ada solusi dari pemerintah daerah sehingga jalan yang dibangun tidak cepat rusak karena terendam banjir.
(nag)