Ini Penampakan Truk dan Mobil Terjang Banjir di Exit Tol Kaliwungu Kendal
Sabtu, 31 Desember 2022 - 14:39 WIB
KENDAL - Hujan deras yang mengguyur wilayah Kota Semarang dan Kendal mengakibatkan banjir di jalur Pantura dan exit tol Kaliwungu, Kendal. Ketinggian banjir bervariasi sehingga pengemudi harus ekstra hati-hati.
Jika terjebak di genangan air yang cukup dalam, maka risikonya kendaraan bisa macet karena ruang mesin terisi air melalui lubang knalpot.
Seperti yang terlihat di jalan raya Semarang-Kendal, tepatnya di daerah Kaliwungu, Kendal. Sejumlah pengemudi mobil dan motor memilih menepi di tempat yang aman.
Namun ada beberapa truk dan mobil yang tetap melanjutkan perjalanan. Tetapi mereka memilih lewat jalan tol untuk menghindari banjir di wilayah Kota Semarang.
Untuk masuk ke jalan tol pun tidak mudah. Mereka harus menerjang arus air hujan yang cukup deras.
"Pengemudi yang hendak menuju Semarang dan kota lain dari arah Kendal, sebaiknya lewat jalan tol. Karena di Mangkang, Semarang banjir dan macet," kata Rendro (32) warga Kaliwungu, Kendal.
Sementara itu, Kasat Lantas Polrestabes Semarang AKBP Sigit mengatakan, banjir mengepung wilayah Kota Semarang. Dia mengimbau warga untuk menghindari jalan yang mengarah ke titik banjir di Semarang agar tidak terjebak kemacetan.
"Banjir merata di Kota Semarang. Hindari tempat-tempat banjir," ujarnya.
Jika terjebak di genangan air yang cukup dalam, maka risikonya kendaraan bisa macet karena ruang mesin terisi air melalui lubang knalpot.
Seperti yang terlihat di jalan raya Semarang-Kendal, tepatnya di daerah Kaliwungu, Kendal. Sejumlah pengemudi mobil dan motor memilih menepi di tempat yang aman.
Namun ada beberapa truk dan mobil yang tetap melanjutkan perjalanan. Tetapi mereka memilih lewat jalan tol untuk menghindari banjir di wilayah Kota Semarang.
Untuk masuk ke jalan tol pun tidak mudah. Mereka harus menerjang arus air hujan yang cukup deras.
"Pengemudi yang hendak menuju Semarang dan kota lain dari arah Kendal, sebaiknya lewat jalan tol. Karena di Mangkang, Semarang banjir dan macet," kata Rendro (32) warga Kaliwungu, Kendal.
Sementara itu, Kasat Lantas Polrestabes Semarang AKBP Sigit mengatakan, banjir mengepung wilayah Kota Semarang. Dia mengimbau warga untuk menghindari jalan yang mengarah ke titik banjir di Semarang agar tidak terjebak kemacetan.
"Banjir merata di Kota Semarang. Hindari tempat-tempat banjir," ujarnya.
(shf)
tulis komentar anda