Kebakaran RSUD Palabuhanratu Sukabumi, Pasien Dievakuasi dengan Digendong
Rabu, 21 Desember 2022 - 16:48 WIB
SUKABUMI - Kebakaran melanda Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Palabuhanratu, Sukabumi. Api muncul dari bangunan ruang Instalasi Gawat Darurat (IGD) di Jalan Jenderal Ahmad Yani, Citepus, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, Rabu (21/12/2022) siang.
Kobaran api membuat sejumlah pasien dan keluarga yang sedang berada di sekitar IGD RSUD Palabuhanratu panik berhamburan lari keluar. Mereka berusaha menjauh saat api dan asap keluar dari bagian atap bangunan rumah sakit milik pemerintah tersebut.
Sejumlah pasien lanjut usia (lansia) yang dievakuasi dengan digendong, ada juga yang menggunakan tongkat dan ada yang dipapah oleh keluarganya untuk dipindahkan ke tempat yang aman.
Hal yang sama juga terjadi pada pasien anak yang digendong orang tuanya untuk dievakuasi menuju tempat aman.
Salah seorang warga yang berada di lokasi kejadian, Nurlela (40) mengatakan bahwa dirinya yang sedang melintas daerah tersebut melihat kepanikan orang berhamburan beserta api dan asap yang keluar dari atap bangunan rumah sakit.
"Katanya bagian plafon IGD terbakar karena ada korsleting listrik. Ada petugas dari Damkar yang datang dengan menggunakan 2 mobil pemadam kebakaran untuk memadamkan api," ujar Nurlela kepada MNC Portal Indonesia (MPI).
Penanganan tidak terlalu lama, lanjut Nurlela, air yang disemprotkan dari mobil pemadam kebakaran ke bagian atap bangunan, berhasil mengatasi kobaran api yang membakar bagian plafon.
"Api sudah berhasil dipadamkan, namun para pasien masih berada di ruang sementara," ujar Nurlela.
Kobaran api membuat sejumlah pasien dan keluarga yang sedang berada di sekitar IGD RSUD Palabuhanratu panik berhamburan lari keluar. Mereka berusaha menjauh saat api dan asap keluar dari bagian atap bangunan rumah sakit milik pemerintah tersebut.
Sejumlah pasien lanjut usia (lansia) yang dievakuasi dengan digendong, ada juga yang menggunakan tongkat dan ada yang dipapah oleh keluarganya untuk dipindahkan ke tempat yang aman.
Hal yang sama juga terjadi pada pasien anak yang digendong orang tuanya untuk dievakuasi menuju tempat aman.
Salah seorang warga yang berada di lokasi kejadian, Nurlela (40) mengatakan bahwa dirinya yang sedang melintas daerah tersebut melihat kepanikan orang berhamburan beserta api dan asap yang keluar dari atap bangunan rumah sakit.
"Katanya bagian plafon IGD terbakar karena ada korsleting listrik. Ada petugas dari Damkar yang datang dengan menggunakan 2 mobil pemadam kebakaran untuk memadamkan api," ujar Nurlela kepada MNC Portal Indonesia (MPI).
Penanganan tidak terlalu lama, lanjut Nurlela, air yang disemprotkan dari mobil pemadam kebakaran ke bagian atap bangunan, berhasil mengatasi kobaran api yang membakar bagian plafon.
"Api sudah berhasil dipadamkan, namun para pasien masih berada di ruang sementara," ujar Nurlela.
(shf)
tulis komentar anda