Kisah Faiqotul Hikmah, Belikan Ibunda TV dan Perhiasan sebelum Jadi Korban Tragedi Kanjuruhan

Senin, 03 Oktober 2022 - 17:25 WIB
Bentrok suporter Aremania di Stadion Kanjuruhan. Foto: Istimewa
JEMBER - Faiqotul Hikmah, tampak tidak seperti biasa. Hari itu, dia membelikan ibunya TV baru dan perhiasan untuk ibunya. Dia juga bertindak sangat manja, ingin tidur bersama dengan ibunya.

Siapa sangka, itulah adalah terakhir kali dia ingin membahagiakan orangtuanya. Faiqotul Hikmah, menjadi salah satu korban tewas dalam tragedi di Stadion Kanjuruhan, usai laga Arema FC melawan Persebaya Surabaya.

Sugianto, kakak korban mengatakan, hari sebelum adiknya berangkat ke Malang, menonton laga Arema FC melawan Persebaya Surabaya, banyak keanehan terjadi.





"Sikapnya jadi aneh. Dia ingin tidur bareng orangtua dan sehari sebelum berangkat ke Malang, dia membelikan TV dan perhiasan untuk ibu," katanya, kepada wartawan, Senin (3/10/2022).

Bahkan, perhiasan kalung yang dibelinya itu langsung dipakaikan di leher ibunya. Namun, saat itu pihak keluarga berpikir positif. Dirinya bahkan tidak menyangka, jika adiknya akan menonton laga Arema FC di Malang.

Berdasarkan pantauan di rumah duka, Jember, tampak para pelayat terus berdatangan. Suasana pun tampak murung, diselimuti kesedihan.
(san)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More Content