5 Anak di Lutra Dinobatkan Sebagai Duta Anak, Ini Pesan Bupati
Jum'at, 24 Juni 2022 - 12:05 WIB
LUWU UTARA - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Luwu Utara menganugerahkan Duta Anak Kabupaten Luwu Utara Tahun 2022 kepada lima orang anak.
Mereka adalah Aime Jehova Jireh, Muh Fahri Akbar, Airin Nurul Akila, Dewa Neagara dan Ananda Bunga Lestari.
Kepala Dinas P2PA Lutra, Andi Zulkarnain mengatakan peserta pemilihan Duta Anak yang terpilih sebagai finalis sebanyak 22 orang dengan proses pelaksanaan pendaftaraan secara online dan offline.
"Setelah itu, ke 22 anak melanjutkan tes secara offline, dan hasilnya terpilih 4 orang Duta Anak dan 1 orang Duta Favorit," ujarnya, Kamis (23/6/2022).
Lanjut Andi Zulkarnain, pemilihan Duta Anak ini adalah kegiatan yang rutin dilaksanakan oleh Pemkab Luwu Utara setiap tahun.
"Tujuan kegiatan untuk meningkatkan partisipasi anak dalam mewujudkan kreativitas generasi muda dan mampu menjadi agen pelopor dan pelapor guna mewadahi aspirasi suara anak khususnya anak Luwu Utara," jelasnya.
"Kita berharap kegiatan ini bukan ajang lomba semata namun merupakan wadah untuk menyalurkan aspirasi dan siap untuk menjadi 2P yaitu pelopor dan pelapor," tambah Andi Zulkarnain.
Senada dengan itu, Bupati Luwu Utara , Indah Putri Indriani juga berpesan bahwa seorang anak harus luwes, tidak boleh keras kepala, dan tidak boleh kaku ibarat bola bekel dilempar kemanapun dia mampu menyesuaikan.
Mereka adalah Aime Jehova Jireh, Muh Fahri Akbar, Airin Nurul Akila, Dewa Neagara dan Ananda Bunga Lestari.
Kepala Dinas P2PA Lutra, Andi Zulkarnain mengatakan peserta pemilihan Duta Anak yang terpilih sebagai finalis sebanyak 22 orang dengan proses pelaksanaan pendaftaraan secara online dan offline.
"Setelah itu, ke 22 anak melanjutkan tes secara offline, dan hasilnya terpilih 4 orang Duta Anak dan 1 orang Duta Favorit," ujarnya, Kamis (23/6/2022).
Lanjut Andi Zulkarnain, pemilihan Duta Anak ini adalah kegiatan yang rutin dilaksanakan oleh Pemkab Luwu Utara setiap tahun.
"Tujuan kegiatan untuk meningkatkan partisipasi anak dalam mewujudkan kreativitas generasi muda dan mampu menjadi agen pelopor dan pelapor guna mewadahi aspirasi suara anak khususnya anak Luwu Utara," jelasnya.
"Kita berharap kegiatan ini bukan ajang lomba semata namun merupakan wadah untuk menyalurkan aspirasi dan siap untuk menjadi 2P yaitu pelopor dan pelapor," tambah Andi Zulkarnain.
Senada dengan itu, Bupati Luwu Utara , Indah Putri Indriani juga berpesan bahwa seorang anak harus luwes, tidak boleh keras kepala, dan tidak boleh kaku ibarat bola bekel dilempar kemanapun dia mampu menyesuaikan.
tulis komentar anda