5 Objek Wisata Horor di Jabar, Nomor 4 Tak Bisa Sembarangan Dikunjungi

Jum'at, 17 Juni 2022 - 17:51 WIB
3. Goa miring

Lokasinya berada di area Cagar Alam Pangandaran. Keunikan di dalam goa ini, yakni terdapat batu yang menyerupai pocong, kuntilanak, serta batu tulang tengkorak.



Tapi, traveller takut perlu takut karena batu-batu itu bukan wujud hantu asli, melainkan sebuah stalaktit di Goa Parat yang menggantung di bagian atas dan tampak seperti hantu.

Goa miring merupakan goa tembusan. Sering disebut miring, karena untuk menembus goa ini pengunjung harus memiringkan badan untuk menembus goa tersebut.

4. Kamar 308 Samudra Beach

Hotel Inna Samudra merupakan tempat wisata tersembunyi di Pelabuhan Ratu, Kabupaten Sukabumi yang selalu menarik perhatian para turis, terutama mereka yang senang dengan hal-hal mistis.



Pasalnya, di dalam hotel megah ini terdapat satu kamar yang diagungkan dan tidak diperbolehkan disewa untuk orang biasa. Meski begitu, traveller, khususnya yang menginap di hotel tersebut bisa mengunjugi Kamar 308 dengan didampingi oleh guide hotel.

Meskipun diselimuti aura mistis yang menusuk kalbu, kamar 308 Hotel Inna Samudra tersebut hingga kini kerap dikunjungi turis lokal dan mancanegara.

5. Jembatan Cirahong

Jembatan ini menyimpan sejumlah kisah mistis. Salah satu kisah mistis yang cukup populer di Jembatan Cirahong adalah tentang sepasang pengantin yang dijadikan tumbal dengan cara dikubur hidup-hidup di beton penyangga jembatan.



Konon, pasangan pengantin itu diculik dan diikat, kemudian dilempar hidup-hidup serta dikubur campuran beton.

Berdasarkan catatan Dinas Binamarga Provinsi Jabar, Jembatan Cirahong, adalah jembatan kereta api yang terletak di perbatasan Kabupaten Tasikmalaya dan Kabupaten Ciamis, tepatnya menghubungkan wilayah Desa Panyingkiran di Kabupaten Ciamis dengan Kecamatan Manonjaya, di Kabupaten Tasikmalaya.

Jembatan ini melintas di atas Sungai Citanduy yang merupakan perbatasan kedua kabupaten di Jabar itu. Jembatan Cirahong adalah jalur alternatif dari Tasikmalaya menuju Ciamis lewat Manonjaya dan sebaliknya.

Beralamat di Jalan Raya Cirahong, Margaluyu, Kecamatan Manonjaya, Kabupaten Tasikmalaya, Jembatan Cirahong memiliki bentang panjang total 202 meter dan berada di ketinggian 66 meter di atas Sungai Citanduy yang bermuara ke Laut Kidul serta ditopang penyangga beton setinggi 46 meter.

Jembatan dengan nomor registrasi BH 1290 ini berada di sebelah timur Stasiun Manonjaya yang berada di wilayah kerja PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daerah Operasi (Daop) 2 Bandung.

Menggunakan konstruksi baja yang banyak dan cukup rapat, Cirahong menjadi satu-satunya jembatan kereta api peninggalan Belanda di Kabupaten Ciamis.
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More