Puluhan Warga Mandailing Natal Diduga Keracunan Gas, Begini Penjelasan PT SMGP
Rabu, 09 Maret 2022 - 22:48 WIB
Berdasarkan wind sock di Pad AAE, saat pengujian diakukan, angin bertiup ke arah timur dan timur laut seperti yang terlihat pada website kami, www.ksorka.com (dengan video menunjukkan wind sock berkibar), sedangkan Desa Sibanggor Julu berada pada elevasi 26 meter dan jarak 397 meter arah selatan dari kegiatan pengujian sumur SMGP. Selama kegiatan uji sumur, tidak ada alarm gas SMGP yang berbunyi.
Berdasarkan langkah-langkah keamanan dan pemantauan yang diambil, lokasi geografis Desa Sibanggor Julu dan fakta bahwa gas H2S lebih berat daripada udara. “Tidak ada indikasi atau bukti yang mendukung klaim paparan gas H2S dari sumur AAE-05 seperti yang telah dilaporkan,” beber Corporate Communications Team PT Sorik Marapi Geothermal Power dalam keterangannya.
SMGP berkomitmen untuk selalu memberikan dukungan kepada masyarakat termasuk memberikan bantuan kesehatan bagi masyarakat setempat, serta berpartisipasi dalam penyelidikan dengan pihak berwenang tentang penyebab sebenarnya dari insiden tersebut.
SMGP telah mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk memastikan keselamatan masyarakat dan pekerja, serta mengamankan operasi dan asetnya. Saat ini, operasi Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi (PLTP) Sorik Marapi berjalan normal seperti yang telah disarankan oleh Direktorat Jenderal EBTKE.
“SMGP menyesalkan insiden yang terjadi di lokasi proyek kami yang membahayakan staff kami dan mengecam segala tindakan kekerasan terhadap staf kami dan orang lain,” tandasnya.
Berdasarkan langkah-langkah keamanan dan pemantauan yang diambil, lokasi geografis Desa Sibanggor Julu dan fakta bahwa gas H2S lebih berat daripada udara. “Tidak ada indikasi atau bukti yang mendukung klaim paparan gas H2S dari sumur AAE-05 seperti yang telah dilaporkan,” beber Corporate Communications Team PT Sorik Marapi Geothermal Power dalam keterangannya.
SMGP berkomitmen untuk selalu memberikan dukungan kepada masyarakat termasuk memberikan bantuan kesehatan bagi masyarakat setempat, serta berpartisipasi dalam penyelidikan dengan pihak berwenang tentang penyebab sebenarnya dari insiden tersebut.
SMGP telah mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk memastikan keselamatan masyarakat dan pekerja, serta mengamankan operasi dan asetnya. Saat ini, operasi Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi (PLTP) Sorik Marapi berjalan normal seperti yang telah disarankan oleh Direktorat Jenderal EBTKE.
“SMGP menyesalkan insiden yang terjadi di lokasi proyek kami yang membahayakan staff kami dan mengecam segala tindakan kekerasan terhadap staf kami dan orang lain,” tandasnya.
(nic)
tulis komentar anda