Terus Meningkat, Omicron di Batam Tembus 37 Kasus

Selasa, 01 Februari 2022 - 21:36 WIB
Kasus omicron di Batam, Kepri terus meningkat. Berdasarkan dara Satgas Penanganan COVID-19 Kepri, di Batam sudah ada 37 kasus. Foto/Ilustrasi/Dok.SINDOnews
BATAM - Kasus warga terinfeksi virus omicron di Batam, Kepulauan Riau (Kepri) terus meningkat. Berdasarkan data Satgas Penanganan COVID-19 Kepri, di Batam sudah ada 37 kasus omicron.

Satgas Penanganan COVID-19 Kepri menyatakan jumlah warga yang terinfeksi omicron varian baru COVID-19 terus meningkat dalam sepekan terakhir.





Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19 Kepri, Tjetjep Yudiana mengatakan, mengatakan jumlah warga Kepri yang terinfeksi omicron bertambah 3 sehingga total menjadi 39 orang. Mereka tersebar di Batam 37 orang, Karimun 1 orang dan Bintan 1 orang.

Tjetjep menyebut Tenaga Kerja Indonesia (TKI) yang dipulangkan dari Malaysia ke Indonesia melalui Batam juga terdeteksi tertular omicron. Saat ini, jumlah TKI yang tertular omicron bertambah 8 sehingga menjadi 13 orang.

"Dari 69 kasus aktif di Kepri, 39 orang di antaranya terinfeksi omicron," kata mantan Kadis Kesehatan Kepri itu.

Tjetjep menjelaskan kasus aktif di Kepri terdiri dari Batam 42 orang, Tanjungpinang 11 orang, Bintan 7 orang, Karimun 4 orang, dan Natuna 5 orang.



Jumlah pasien COVID-19 di Kepri sejak pandemi sampai sekarang mencapai 53.988 orang, tersebar di Batam 25.997 orang, Tanjungpinang 10.244 orang, Bintan 5.592 orang, Karimun 5.499 orang, Anambas 1.846 orang, Lingga 2.310 orang dan Natuna 2.500 orang.

Sedangan total jumlah pasien yang sembuh dari COVID-19 sejak pandemi mencapai 52.160 orang, tersebar di Batam 25.113 orang, Tanjungpinang 9.831 orang, Bintan 5.405 orang, Karimun 5.334 orang, Anambas 1.799 orang, Lingga 2.225 orang, dan Natuna 2.453 orang.

Total jumlah pasien yang meninggal dunia sejak pandemi COVID-19 sebanyak 1.759 orang, tersebar di Batam 842 orang, Tanjungpinang 402 orang, Bintan 180 orang, Karimun 161 orang, Anambas 47 orang, Lingga 85 orang dan Natuna 42 orang.

"Kami imbau seluruh elemen masyarakat untuk tetap konsisten menerapkan protokol kesehatan dan hindari kerumunan orang," tandasnya.
(shf)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More Content