Rumah Rusak Parah Akibat Angin Kencang, 5 KK di KBB Terpaksa Mengungsi

Rabu, 12 Januari 2022 - 16:22 WIB
Salah satu rumah warga di Desa Kerta Mukti, Kecamatan Cipatat, KBB, yang mengalami kerusakan parah akibat dihantam hujan deras dan angin kencang pada Selasa (11/1/2022) sore. Foto/MPI/Adi Haryanto
BANDUNG BARAT - Kerusakan fasilitas rumah akibat hujan dan angin kencang yang menghantam tiga desa di Kecamatan Cipatat, Kabupaten Bandung Barat (KBB) cukup parah. Bahkan dari total rumah terdampak sebanyak 219 unit, sekitar 23 mengalami rusak berat. Ada lima kepala keluarga (KK) dengan total 15 jiwa terpaksa harus mengungsi sementara waktu.

"Saya dan keluarga harus ngungsi dulu ke rumah saudara karena rumah harus diperbaiki dulu," kata salah seorang warga yang rumahnya mengalami kerusakan cukup parah, Nana Dedi (53) Warga RT 01/21 Kampung Cikebil, Desa Kertamukti, Cipatat, KBB, Rabu (12/1/2022).

Nana mengatakan, pihaknya terpaksa mengungsi karena angin kencang merusak genting dan tembok rumahnya dengan kerusakan bangunan mencapai 80 persen. Bukan hanya atap, tembok dapur dan kamar rumahnya juga ikut jebol.



Dia menuturkan, kejadian aingin kencang yang menyapu rumahnya terjadi Selasa (11/1/2022) sore yang berlangsung sekitar 30 menit. Dirinya bersama istri dan anaknya langsung menyelamatkan diri saat mendengar suara keras bunyi tembok runtuh disertai suara pecahan genting. "Pas denger suara genting berjatuhan saya langsung bawa istri dan anak ke luar rumah," ucapnya yang mengaku mengalami kerugian antara Rp5-8 juta.

Kepala Desa Kertamukti, Sunaryo menyebutkan, total rumah rusak akibat angin kencang di wilayahnya ada 218 dan 23 unit di antaranya rusak berat. Sementara warga yang mesti mengungsi ada sekitar 15 orang terdiri dari 5 kepala keluarga.

Imbas kejadian ini, pihaknya menetapkan status siaga bencana. Aparat RT dan RW diimbau waspada untuk mendata warga terdampak dan mengaktifkan kembali ronda malam sebagai antisipasi munculnya potensi bencana alam dan tindakan kriminalitas. "Kami sudah tetapkan status siaga bencana. RT dan RW diimbau supaya waspada bencana susulan, mengingat hujan kerap turun setiap hari," tuturnya.

Seperti diketahui hujan deras disertai angin kencang menyebabkan kerusakan rumah di tiga desa yang ada di Cipatat, KBB. Berdasarkan data BPBD, KBB, kerusakan rumah terjadi di Desa Kerta Mukti, Desa Citatah Kampung Ciparang RW 2, dan Desa Cipatat Kampung Sukamanah RW 13 dengan total rumah rusak mencapai 129 unit.
(don)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More Content