Elektabilitas Naik, Ganjar Pranowo: Saya Ngurusi COVID-19 Saja
Selasa, 09 Juni 2020 - 20:10 WIB
SEMARANG - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menanggapi santai terkait meningkatnya elektabilitas dirinya dari hasil survei Pilpres 2024 yang dilakukan Indikator Politik Indonesia.
Dalam survei yang dilakukan periode 16-18 Mei 2020 dengan menyasar 1.200 responden tersebut, elektabilitas Gubernur Jateng Ganjar Pranowo dan Gubernur Jabar Ridwan Kamil naik pada Mei 2020 dibanding Februari 2020. Elektabilitas Ganjar pada Mei yakni 11,8% atau naik 2,7% dibanding Februari 2020.
Orang nomor satu di Jateng itu mengaku tak terlalu tertarik membicarakan hasil survei tersebut. Ganjar memilih lebih fokus dalam penanganan pandemi COVID-19. ( )
"Saya sebenarnya tidak terlalu tertarik untuk membicarakan soal survei, karena sebenarnya dalam kondisi masyarakat seperti sekarang ini tidak etis saya mengomentarinya," kata Ganjar , Selasa (9/6/2020) malam.
"Biarlah survei menjadi diskursus publik tapi bagaimana saya lebih menyiapkan agar masyarakat segera selesai dengan banyak urusan terkait dengan efek pandemi COVID-19, itu jauh lebih dari perhatian saya. Jadi yang survei biarlah survei, saya tak ngurusi yang ini saja," ujarnya.
Dalam survei yang dilakukan periode 16-18 Mei 2020 dengan menyasar 1.200 responden tersebut, elektabilitas Gubernur Jateng Ganjar Pranowo dan Gubernur Jabar Ridwan Kamil naik pada Mei 2020 dibanding Februari 2020. Elektabilitas Ganjar pada Mei yakni 11,8% atau naik 2,7% dibanding Februari 2020.
Orang nomor satu di Jateng itu mengaku tak terlalu tertarik membicarakan hasil survei tersebut. Ganjar memilih lebih fokus dalam penanganan pandemi COVID-19. ( )
"Saya sebenarnya tidak terlalu tertarik untuk membicarakan soal survei, karena sebenarnya dalam kondisi masyarakat seperti sekarang ini tidak etis saya mengomentarinya," kata Ganjar , Selasa (9/6/2020) malam.
"Biarlah survei menjadi diskursus publik tapi bagaimana saya lebih menyiapkan agar masyarakat segera selesai dengan banyak urusan terkait dengan efek pandemi COVID-19, itu jauh lebih dari perhatian saya. Jadi yang survei biarlah survei, saya tak ngurusi yang ini saja," ujarnya.
(abd)
tulis komentar anda