Ganjar Resmi Jadi Warga Sleman: Seperti Pulang ke Kampung Halaman
loading...
Ganjar Pranowo beserta keluarga mengikuti salat Idulfitri di Lapangan Pokoh, Kelurahan Wedomartani, Ngemplak, Sleman, Rabu (10/04/2024). Foto/Instagram @ganjar_pranowo
A
A
A
SLEMAN - Mantan Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo telah resmi berpindah kependudukan menjadi warga Dusun Tegalsari, Kelurahan Wedomartani, Kapanewon Ngemplak, Sleman, DIY.
Meski berstatus sebagai warga baru dan bukan kelahiran Sleman, Ganjar merasa pulang ke kampung halaman.
"Sekian puluh tahun lalu saya tinggal di sini (Jogja) setidaknya tahun 84 ya. Sekolah SMA, kuliah, sehingga ini seperti kembali ke kampung halaman saja. Ya, meskipun saya tidak lahir di sini," kata Ganjar usai melaksanakan salat Idulfitri di Lapangan Pokoh, Kelurahan Wedomartani, Ngemplak, Sleman, Rabu (10/04/2024) pagi.
Dikesempatan perayaan Idulfitri 2024 ini, mantan Gubernur Jawa Tengah itu turut mengucapkan permohonan maaf untuk semua bangsa dan warga Jogja khususnya.
"Tapi tentu di suasana Idulfitri ini yang pertama saya dan keluarga ingin menyampaikan selamat hari raya Idulfitri, mohon maaf lahir dan batin untuk semua warga bangsa dan terkhusus warga Jogja karena saya lagi di sini," sambungnya.
Dia berharap di hari yang suci ini agar masyarakat bersama-sama saling memaafkan dan saling membersihan pikiran untuk meraih kembali kesucian diri sehingga bisa menjalani hari-hari dengan lebih baik.
"Mudah-mudahan ada hikmah di bulan ramadan ini, seperti khatib bilang tadi bersihkan pikiran, kita bersihkan hati saling maaf memaafkan sehingga kembali fitrah, kembali suci. Kita harus menjalani kehidupan-kehidupan dengan lebih baik," katanya.
Usai melaksanakan salat Idulfitri bersama istri Siti Atiqoh Supriyanti dan anaknya Zinedine Alam Ganjar, sejumlah warga kemudian mengajak Ganjar berfoto. Mereka juga saling berebut untuk bersalaman.
Meski berstatus sebagai warga baru dan bukan kelahiran Sleman, Ganjar merasa pulang ke kampung halaman.
"Sekian puluh tahun lalu saya tinggal di sini (Jogja) setidaknya tahun 84 ya. Sekolah SMA, kuliah, sehingga ini seperti kembali ke kampung halaman saja. Ya, meskipun saya tidak lahir di sini," kata Ganjar usai melaksanakan salat Idulfitri di Lapangan Pokoh, Kelurahan Wedomartani, Ngemplak, Sleman, Rabu (10/04/2024) pagi.
Dikesempatan perayaan Idulfitri 2024 ini, mantan Gubernur Jawa Tengah itu turut mengucapkan permohonan maaf untuk semua bangsa dan warga Jogja khususnya.
"Tapi tentu di suasana Idulfitri ini yang pertama saya dan keluarga ingin menyampaikan selamat hari raya Idulfitri, mohon maaf lahir dan batin untuk semua warga bangsa dan terkhusus warga Jogja karena saya lagi di sini," sambungnya.
Dia berharap di hari yang suci ini agar masyarakat bersama-sama saling memaafkan dan saling membersihan pikiran untuk meraih kembali kesucian diri sehingga bisa menjalani hari-hari dengan lebih baik.
"Mudah-mudahan ada hikmah di bulan ramadan ini, seperti khatib bilang tadi bersihkan pikiran, kita bersihkan hati saling maaf memaafkan sehingga kembali fitrah, kembali suci. Kita harus menjalani kehidupan-kehidupan dengan lebih baik," katanya.
Usai melaksanakan salat Idulfitri bersama istri Siti Atiqoh Supriyanti dan anaknya Zinedine Alam Ganjar, sejumlah warga kemudian mengajak Ganjar berfoto. Mereka juga saling berebut untuk bersalaman.
(shf)
Explore More