Bupati Noormiliyani Ingatkan Hati-hati Mengelola Dana Desa
Senin, 13 Desember 2021 - 11:58 WIB
MARABAHAN - Besarnya anggaran yang dikelola oleh desa, menuntut perangkat desa memiliki pengetahuan, kompetensi, serta pola pemikiran yang benar dalam mengelola dana desa. Demikian dikatakan Bupati Barito Kuala Noormiliyani AS saat membuka pelatihan peningkatan kapasitas pengelola keuangan desa di Kecamatan Alalak, Jumat (10/11/2021).
"Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tantang Desa, menyebutkan bahwa pemerintahan desa memiliki wewenang mengelola dan memanfaatkan keuangannya sendiri," kata Noormilyani.
Bupati berharap melalui pelatihan ini, para perangkat desa mampu menjalankan tugas dan fungsinya sesuai aturan yang berlaku. “Setiap rupiah yang dikeluarkan harus dipertanggungjawabkan,” kata bupati.
Bupati wanita pertama di Kalsel ini juga mengingatkan bahwa agar setiap peserta pelatihan memperhatikan dengan seksama materi dari narasumber. Sehingga dapat memahami tugas dan fungsinya dengan baik. “Jaga hubungan antara pemerintahan desa, BPD, kecamatan, ataupun kabupaten terutama dengan masyarakat. Sehingga visi misi Batola Setara dapat terwujud sesuai harapan kita,” ujarnya.
Peserta pelatihan merupakan kepala desa serta perangkat desa di 18 desa di Kecamatan Alalak. Sedangkan narasumber berasal dari Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) Pemerintah Kabupaten Barito Kuala. CM
"Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tantang Desa, menyebutkan bahwa pemerintahan desa memiliki wewenang mengelola dan memanfaatkan keuangannya sendiri," kata Noormilyani.
Bupati berharap melalui pelatihan ini, para perangkat desa mampu menjalankan tugas dan fungsinya sesuai aturan yang berlaku. “Setiap rupiah yang dikeluarkan harus dipertanggungjawabkan,” kata bupati.
Bupati wanita pertama di Kalsel ini juga mengingatkan bahwa agar setiap peserta pelatihan memperhatikan dengan seksama materi dari narasumber. Sehingga dapat memahami tugas dan fungsinya dengan baik. “Jaga hubungan antara pemerintahan desa, BPD, kecamatan, ataupun kabupaten terutama dengan masyarakat. Sehingga visi misi Batola Setara dapat terwujud sesuai harapan kita,” ujarnya.
Peserta pelatihan merupakan kepala desa serta perangkat desa di 18 desa di Kecamatan Alalak. Sedangkan narasumber berasal dari Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) Pemerintah Kabupaten Barito Kuala. CM
(ars)
tulis komentar anda