Indonesia Target Produksi Vaksin Covid-19 Akhir Tahun Ini
Kamis, 04 Juni 2020 - 17:03 WIB
JAKARTA - Pemerintah Republik Indonesia berupaya memproduksi sendiri vaksin virus corona baru alias covid-19 . Pemerintah bahkan memasang target dapat memproduksi penangkal covid-19 pada akhir tahun ini.
Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) RI, Muhadjir Effendi, membenarkan pemerintah berusaha untuk terus melakukan penelitian vaksin covid-19 . Sehingga Indonesia nantinya mampu secara mandiri memproduksinya.
“Target Indonesia bisa memproduksi akhir tahun ini,” katanya seusai rapat terbatas bersama Presiden Joko Widodo (Jokowi), Kamis (4/6/2020).
Dia mengatakan Presiden Jokowi telah menginstruksikan para peniliti untuk terus berusaha menemukan vaksin khusus bagi Indonesia sendiri. “Tadi Presiden menginstruksikan peneliti kita mencari dan menemukan vaksin untuk digunakan Indonesia sendiri,” ungkapnya.
Hal ini dikarenakan saat ini sudah ada 147 pihak yang bergerak menyusun vaksin. Jika berhasil akan digunakan untuk kebutuhan sendiri. “Tapi mereka nanti pertama-tama akan digunakan untuk kebutuhan sendiri."
"Sementara kita punya 270 juta warga sehingga mau tidak mau, tidak mungkin mengandalkan impor. Jadi harus siap-siap melakukan riset vaksin untuk indonesia sendiri,” tandasnya.
Lihat Juga: Jokowi Namai Vaksin Merah Putih Unair Inavac, Khofifah Bangga Indonesia Produksi Sendiri
Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) RI, Muhadjir Effendi, membenarkan pemerintah berusaha untuk terus melakukan penelitian vaksin covid-19 . Sehingga Indonesia nantinya mampu secara mandiri memproduksinya.
“Target Indonesia bisa memproduksi akhir tahun ini,” katanya seusai rapat terbatas bersama Presiden Joko Widodo (Jokowi), Kamis (4/6/2020).
Dia mengatakan Presiden Jokowi telah menginstruksikan para peniliti untuk terus berusaha menemukan vaksin khusus bagi Indonesia sendiri. “Tadi Presiden menginstruksikan peneliti kita mencari dan menemukan vaksin untuk digunakan Indonesia sendiri,” ungkapnya.
Hal ini dikarenakan saat ini sudah ada 147 pihak yang bergerak menyusun vaksin. Jika berhasil akan digunakan untuk kebutuhan sendiri. “Tapi mereka nanti pertama-tama akan digunakan untuk kebutuhan sendiri."
"Sementara kita punya 270 juta warga sehingga mau tidak mau, tidak mungkin mengandalkan impor. Jadi harus siap-siap melakukan riset vaksin untuk indonesia sendiri,” tandasnya.
Lihat Juga: Jokowi Namai Vaksin Merah Putih Unair Inavac, Khofifah Bangga Indonesia Produksi Sendiri
(tri)
tulis komentar anda