Polisi Selidiki Kasus Intimidasi terhadap Tenaga Medis di Sragen
Senin, 01 Juni 2020 - 13:22 WIB
SRAGEN - Kasus intimidasi yang menimpa salah satu tenagamedis COVID-19 dari Puskesmas Kecamatan Kedawung, Sragen mulai ditangani kepolisian. Korban telah melaporkan ancaman yang diterinma kepada pihak berwajib.
"Sudah, sudah (melapor ke Polisi), sedang kami lakukan penyelidikan," kata Kapolres Sragen AKBP Raphael Sandhy Cahya Priambodo saat dihubungi SINDOnews, Senin (1/6/2020). Namun kapolres tidak membeberkan upaya penyelidikan yang tengah dilakukan. "Saya masih ada kegiatan, nanti saja bisa dikabari. Mohon maaf," katanya.
Camat Kedawung, Nugroho Dwi Wibowo mengatakan, dirinya mendapat laporan terkait intimidasi yang dialami tenagamedis itu pada Jumat (22/5) pagi lalu. "Beliau ke kecamatan cerita mendapat ancaman, setelah saya baca arah ancamannya ke personal," kata Nugroho. ( )
Pihaknya telah berkoordinasi dengan Muspika setempat terkait intimidasi itu. Pihaknya juga telah menyampaikan ke Kapolsek Kedawung agar mendapat atensi atas pengaduan itu. "Bentuk intimidasinya lewat WA, yang mengancam masih diidentifikasi aparat," katanya.( )
"Sudah, sudah (melapor ke Polisi), sedang kami lakukan penyelidikan," kata Kapolres Sragen AKBP Raphael Sandhy Cahya Priambodo saat dihubungi SINDOnews, Senin (1/6/2020). Namun kapolres tidak membeberkan upaya penyelidikan yang tengah dilakukan. "Saya masih ada kegiatan, nanti saja bisa dikabari. Mohon maaf," katanya.
Camat Kedawung, Nugroho Dwi Wibowo mengatakan, dirinya mendapat laporan terkait intimidasi yang dialami tenagamedis itu pada Jumat (22/5) pagi lalu. "Beliau ke kecamatan cerita mendapat ancaman, setelah saya baca arah ancamannya ke personal," kata Nugroho. ( )
Pihaknya telah berkoordinasi dengan Muspika setempat terkait intimidasi itu. Pihaknya juga telah menyampaikan ke Kapolsek Kedawung agar mendapat atensi atas pengaduan itu. "Bentuk intimidasinya lewat WA, yang mengancam masih diidentifikasi aparat," katanya.( )
(abd)
tulis komentar anda