Situasi Terkini COVID-19 di Jatim: 50 Persen Level 1, 50 Persen Level 2
Selasa, 21 September 2021 - 10:35 WIB
Rawat inap RS berada pada level 1 dengan angka 1,37 per 100.000 penduduk/minggu di bawah standar Kemenkes RI yaitu <5 per 100.000 penduduk/minggu. Tingkat kematian berada pada level 1 mencapai 0,42/100.000 penduduk/minggu di bawah ketentuan Kemenkes yaitu <1/100.000 penduduk/minggu.
Begitu juga dari segi tracing, testing dan treatment dinilai memadai sesuai hasil assement Kemenkes. Untuk testing sendiri, jumlah tes PCR di Jatim sudah sesuai standar WHO (>40.479 test/ minggu). Berdasarkan data.covid19.go.id per 19 September 2021, seminggu terakhir berada di angka 147.912 test/minggu. Sehingga positivity rate Jatim berada di angka 1,23 persen. Angka ini memenuhi standart WHO di bawah 5 persen/ minggu
Sementara untuk tracing Jatim mencapai 16,72 rasio kontak erat/kasus konfirmasi/minggu. Dengan demikian, tracing ratio Jatim mampu menembus standar Kemenkes yaitu 15 kasus ditracing per 1 kasus. Untuk treatment di Jatim, jika dilihat dari tingkat ketersediaan tempat tidur atau bed occupancy rate (BOR) di RS sudah mencapai 11,83 persen/minggu.
Artinya BOR di Jatim ini sudah berada sangat jauh di bawah standar WHO yaitu di bawah 60 persen. "Terimakasih atas semua kerja keras, kekompakan dan do'a terbaik untuk kita semua. Mari kuatkan disiplin prokes dan percepat vaksinasi. Jangan lengah, jangan kendor, pungkas Khofifah.
Begitu juga dari segi tracing, testing dan treatment dinilai memadai sesuai hasil assement Kemenkes. Untuk testing sendiri, jumlah tes PCR di Jatim sudah sesuai standar WHO (>40.479 test/ minggu). Berdasarkan data.covid19.go.id per 19 September 2021, seminggu terakhir berada di angka 147.912 test/minggu. Sehingga positivity rate Jatim berada di angka 1,23 persen. Angka ini memenuhi standart WHO di bawah 5 persen/ minggu
Sementara untuk tracing Jatim mencapai 16,72 rasio kontak erat/kasus konfirmasi/minggu. Dengan demikian, tracing ratio Jatim mampu menembus standar Kemenkes yaitu 15 kasus ditracing per 1 kasus. Untuk treatment di Jatim, jika dilihat dari tingkat ketersediaan tempat tidur atau bed occupancy rate (BOR) di RS sudah mencapai 11,83 persen/minggu.
Artinya BOR di Jatim ini sudah berada sangat jauh di bawah standar WHO yaitu di bawah 60 persen. "Terimakasih atas semua kerja keras, kekompakan dan do'a terbaik untuk kita semua. Mari kuatkan disiplin prokes dan percepat vaksinasi. Jangan lengah, jangan kendor, pungkas Khofifah.
(msd)
tulis komentar anda