90 Ribu Masjid di Saudi Dibuka Kembali Setelah 2 Bulan Lockdown

RIYADH - Setelah menjalankan lockdown selama kurang lebih 2 bulan sebagai dampak pandemi coronavirus disease (COVID-19), kini pemeritah Arab Saudi mulai membuka sebanyak 90 ribu masjid di Arab .

Mengutip dari Arabnews, Minggu (31/5/2020), jamaah masjid telah diperintahkan mengikuti panduan ketat untuk mencegah persebaran virus corona.

Pemerintah Arab Saudi telah meminta jamaah menjaga jarak 2 meter di antara shaf sholat, mengenakan masker, dan membawa sajadah sendiri.





Masjid juga sudah dibersihkan dan disterilkan oleh otoritas setempat, termasuk kitab-kitab suci Alquran dan sebagainya.

Antisipasi juga diterapkan dengan membuka pintu dan jendela masjid hanya selama waktu salat. Masjid akan dibuka 15 menit sebelum salat dan ditutup 10 menit setelah salat.

Sementara pada Salat Jumat pertama lalu, masjid dibuka 20 menit sebelumnya dan ditutup 20 menit setelahnya. Khotbah Salat Jumat juga diimbau tidak lebih dari 15 menit.

Langkah-langkah ini diberikan ketika Arab Saudi dan negara lain di dunia mulai melonggarkan pembatasan setelah jam malam dan lockdown selama berminggu-minggu.

Lalu pada Minggu 31 Mei 2020, Masjid Al Aqsa di Yerusalem juga kembali dibuka usai ditutup sejak pertengahan Maret lalu.

Para jamaah menunggu di luar gerbang Kompleks Al Aqsa. Mereka tertib mengenakan masker. Lalu ketika masuk, jamaah menjalani pemeriksaan suhu tubuh.