Cemas Ada Konflik Bersenjata di Maybrat, Ratusan Penduduk Bertahan Mengungsi di Hutan

Jum'at, 10 September 2021 - 13:50 WIB
Ratusan penduduk mengungsi akibat konflik bersenjata di Kabupaten Maybrat, Papua Barat. Foto/iNews TV/Chanry Andrew Suripatty
MAYBRAT - Kawatir ada konflik bersenjata pasca terjadinya penyerangan Pos Koramil Kisor, ratusan penduduk di Kampung Kisor, Distrik Aifat Selatan, Kabupaten Maybrat, Papua Barat, mulai mengungsi ke hutan-hutan dan rumah keluarganya di Distrik Aitinyo.



Sementara pasukan gabungan Polri dan TNI memperketat perbatasan Maybrat, untuk mengantisipasi kaburnya kelompok teroris bersenjata. Pemkab Maybrat bersama Kodim 1809 Maybrat mendata dan menyalurkan bantuan kemanusiaan untuk warga yang mengungsi ke hutan.



Sejumlah bahan makanan, obat-obatan, serta pakaian layak pakai telah disalurkan kepada para pengungsi. Bupati Maybrat, Bernad Sagrim juga telah mengajak warganya berdialog, agar tetap tenang dan tidak terprovokasi oleh berita bohong alias hoaks.



"Kami telah melakukan pendataan terhadap warga yang mengungsi ke rumah kerabat mereka, dan menjamin keamanan serta kesejahteraan penduduk. Warga yang mengungsi ke Kampung Tehak Kecil, Distrik Aitinyo, juga telah mendapatkan layanan kesehatan," ujar Bernard.

Bukan hanya itu, anak-anak yang berada di pengungsian juga dijamin mendapatkan layanan pendidikan. "Saya sudah menugaskan Kepala Dinas Pendidikan, untuk mengurus anak-anak yang mengungsi agar tetap dapat bersekolah," terangnya.



Petugas gabungan Polri dan TNI, memperketat pengamanan di sejumlah titik di Aitinyo Raya. Kendaraan yang melintas kawasan Aitinyo wajib menjalani pemeriksaan. Warga yang melintas didata identitasnya. Hal ini dilakukan demi memberikan rasa aman kepada penduduk setempat.



Pasukan yang bersiaga juga dilengkapi dengan senjata laras panjang. Mereka menyekat dua ruas jalan menuju wilayah Kisor. Hal ini juga sekaligus untuk mengantisipasi kaburnya para pelaku penyerangan dari wilayah Maybrat.

Secara umum kondisi keamanan di Kabupaten Maybrat, relatif aman terkendali. Sejumlah kampung di sekitar Kampung Kisor, kondisinya lengang tetapi aktivitas ekonomi di Pasar Ayamaru, dan sejumlah pasar tradisional terlihat berjalan seperti biasa.
(eyt)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More Content