Ajakan Vaksinasi COVID-19 di UIN Walisongo Pecahkan Rekor
Kamis, 05 Agustus 2021 - 22:29 WIB
Lebih dari itu, mahasiswa berkontribusi nyata pada persoalan aktual yang dihadapi oleh masyarakat yakni pandemi COVID-19.
"Unggahan masif poster sosialisasi protokol kesehatan dan vaksin secara virtual ini merupakan langkah strategis untuk memberikan edukasi pentingnya menjaga protokol kesehatan dan vaksinasi untuk memutus rantai penyebaran virus COVID-19," ujarnya.
Dia menjelaskan, ada dua makna yang dapat dipelajari dari anugerah MURI. Pertama, terkait dengan respon tanggap dan cakap digital yang ditunjukkan para generasi muda walisongo (GenWa) melalui unggahan poster sosialisasi protokol kesehatan dan vaksin.
“Optimalisasi media dan teknologi informasi menjadi persoalan urgent belakangan ini. Tidak hanya dimanfaatkan sebagai ruang interaksi dan komunikasi selama masa pandemi ini saja, namun ketrampilan digital ini juga menjadi prasyarat bagi para GenWa untuk merespon tantangan global di era 4.0,” katanya.
Sementara poin penting kedua terkait dengan upaya refreshment edukasi protokol kesehatan dan vaksin menggunakan desain interaktif dan kreatif yang diunggah melalui media digital.
“Para GenWa dapat menjadi teladan terkait pentingnya sifat adaptif dalam merespon kondisi pandemi bagi para generasi millenial lainnya serta masyarakat pada umumnya,” tambahnya.
Penyerahan Rekor MURI diserahkan oleh penanggung jawab MURI Semarang Ari Andriani kepada Rektor UIN Walisongo dan Presiden DEMA UIN Walisongo.
"Unggahan masif poster sosialisasi protokol kesehatan dan vaksin secara virtual ini merupakan langkah strategis untuk memberikan edukasi pentingnya menjaga protokol kesehatan dan vaksinasi untuk memutus rantai penyebaran virus COVID-19," ujarnya.
Dia menjelaskan, ada dua makna yang dapat dipelajari dari anugerah MURI. Pertama, terkait dengan respon tanggap dan cakap digital yang ditunjukkan para generasi muda walisongo (GenWa) melalui unggahan poster sosialisasi protokol kesehatan dan vaksin.
“Optimalisasi media dan teknologi informasi menjadi persoalan urgent belakangan ini. Tidak hanya dimanfaatkan sebagai ruang interaksi dan komunikasi selama masa pandemi ini saja, namun ketrampilan digital ini juga menjadi prasyarat bagi para GenWa untuk merespon tantangan global di era 4.0,” katanya.
Sementara poin penting kedua terkait dengan upaya refreshment edukasi protokol kesehatan dan vaksin menggunakan desain interaktif dan kreatif yang diunggah melalui media digital.
“Para GenWa dapat menjadi teladan terkait pentingnya sifat adaptif dalam merespon kondisi pandemi bagi para generasi millenial lainnya serta masyarakat pada umumnya,” tambahnya.
Penyerahan Rekor MURI diserahkan oleh penanggung jawab MURI Semarang Ari Andriani kepada Rektor UIN Walisongo dan Presiden DEMA UIN Walisongo.
(shf)
tulis komentar anda