Karantina Pertanian Manado Ajak Semua Pihak Waspada ASF

Kamis, 17 Juni 2021 - 12:47 WIB
Berdasarkan data lalu lintas pertanian dari IQFAST, Barantan, sampai Mei 2021 pengiriman daging babi Sulut ke berbagai wilayah seperti Maluku, Papua sampai ke Jakarta mencapai 450 ton. Dan angka ini meningkat sangat signifikan dibanding periode yang sama di tahun 2020 yang hanya 93 ton saja.

"Hal ini tentu menjadi berkah buat Sulut karena masih bebas dari ASF. Peningkatan terbesar karena mensuplai kebutuhan di Jakarta dan Tangerang. Untuk itu, mari kita perkuat kewaspadaan dan sinergisitas semua pihak agar ASF tidak masuk ke Sulut," tutur Donni.

Ketua Asosiasi Peternak Babi Sulut Gilbert Wantalangi menambahkan, langkah efektif dalam mencegah terjadi ASF adalah melalui penerapan biosekuriti dan manajemen peternakan babi yang baik serta pengawasan yang ketat."Dan intensif juga tentunya kontribusi pemerintah dalam hal ini Karantina Pertanian dan Dinas-dinas terkait," kata Gilbert Wantalangi

Sementara Ketua Persatuan Dokter Hewan Indonesia (PDHI) Sulut drh Hanna O. Tioho mengatakan bahwa untuk meningkatkan kewaspadaan, seluruh dinas di kabupaten maupun kota terus aktif melakukan sosialisasi ke peternak babi yang ada di Sulut.

"Kami juga menghimbau kepada peternak agar membatasi atau melarang masuk ke kandang tamu yang datang dari luar Sulut," jelas Hanna.
(don)
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More