Atasi Pandemi, Forkopimda Aceh Ikuti Pengarahan Pascalebaran dari Presiden Joko Widodo
Senin, 17 Mei 2021 - 22:51 WIB
"15 provinsi mengalami kenaikan, ini hati-hati," kata Jokowi.
Jokowi juga menyoroti tingkat keterisian tempat tidur rumah sakit oleh pasien Covid-19.
Ia mengatakan, tingkat keterisian tempat tidur rumah sakit menjadi patokan tingkat bahayanya Covid-19 di suatu daerah.
"Secara nasional rasio keterisian tempat tidur rumah sakit di posisi yang baik, yaitu 29 persen. Tapi ada beberapa provinsi di atas 29 persen dan ada di atas 50 persen. Ini tolong gubernur dan bupati wali kota tahu angka-angka ini," kata Presiden.
Selain itu, selama lebaran, tingkat mobilitas masyarakat juga mengalami peningkatan yang tinggi sekali, terutama di sejumlah objek wisata. Tingkat kenaikan itu mencapai angka 38 sampai 100,8 persen.
"Gubernur, bupati, dan wali kota hati-hati, yang zonanya masih merah dan oranye tempat wisatanya ditutup. Yang kuning dan hijau boleh buka, tetapi sekali lagi Satgas harus ada di sana sehingga protokol kesehatan secara ketat dilaksanakan, tidak boleh lepas tata kelola," ujar Jokowi.
Sementara itu, Presiden juga mengingatkan seluruh kepala daerah untuk memperhatikan dampak ekonomi dari pandemi Covid-19. Ia mengatakan, kepala daerah memiliki tanggung jawab yang sama untuk kembali menumbuhkan perekonomian nasional yang mengalami penurunan signifikan.
"Target kita Quartal kedua (2021), kurang lebih harus di atas 7 persen. Bayangkan, dari mines 0,74 saya minta di atas 7 persen. Ini tergantung kerja keras bersama," kata Presiden. (CM)
Jokowi juga menyoroti tingkat keterisian tempat tidur rumah sakit oleh pasien Covid-19.
Ia mengatakan, tingkat keterisian tempat tidur rumah sakit menjadi patokan tingkat bahayanya Covid-19 di suatu daerah.
"Secara nasional rasio keterisian tempat tidur rumah sakit di posisi yang baik, yaitu 29 persen. Tapi ada beberapa provinsi di atas 29 persen dan ada di atas 50 persen. Ini tolong gubernur dan bupati wali kota tahu angka-angka ini," kata Presiden.
Selain itu, selama lebaran, tingkat mobilitas masyarakat juga mengalami peningkatan yang tinggi sekali, terutama di sejumlah objek wisata. Tingkat kenaikan itu mencapai angka 38 sampai 100,8 persen.
"Gubernur, bupati, dan wali kota hati-hati, yang zonanya masih merah dan oranye tempat wisatanya ditutup. Yang kuning dan hijau boleh buka, tetapi sekali lagi Satgas harus ada di sana sehingga protokol kesehatan secara ketat dilaksanakan, tidak boleh lepas tata kelola," ujar Jokowi.
Sementara itu, Presiden juga mengingatkan seluruh kepala daerah untuk memperhatikan dampak ekonomi dari pandemi Covid-19. Ia mengatakan, kepala daerah memiliki tanggung jawab yang sama untuk kembali menumbuhkan perekonomian nasional yang mengalami penurunan signifikan.
"Target kita Quartal kedua (2021), kurang lebih harus di atas 7 persen. Bayangkan, dari mines 0,74 saya minta di atas 7 persen. Ini tergantung kerja keras bersama," kata Presiden. (CM)
(ars)
tulis komentar anda