5.660 PMI Diswab Tes, Sebanyak 67 Dinyatakan Positif COVID-19

Senin, 10 Mei 2021 - 01:50 WIB
Sebanyak 67 pekerja migran Indonesia dinyatakan positif COVID-19.Foto/ist
SURABAYA - Sebanyak 67 pekerja migran Indonesia (PMI) terkonfirmasi positif COVID-19. Data tersebut diperoleh Kantor Kesehatan Pelabuhan (LKP) Kelas I Surabaya dari kedatangan PMI di Bandara Internasional Juanda Sidoarjo.

Sebelumnya dilakukan tes swab terhadap 5.660 PMI di Asrama Haji Surabaya dari periode kedatangan sejak 28 April sampai 8 Mei 2021 malam.

Menurut Perwira Jaga KKP, Devika Martyawti,S.KM. M.Kes, 67 pekerja migran yang terkonfirmasi positif COVID-19 berasal dari daerah kabupaten dan kota di Jawa Timur maupun dari luar Jatim.



Mereka yang positif dirawat di beberapa rumah sakit yaitu di Zam Zam Tower yang dikelola oleh Pemerintah Kota Surabaya 1 orang, RSUD dr. Soetomo 2 orang, yang dibawa dan dirawat ke daerah 2 orang dan sisanya 62 orang sekarang dirawat Rumah Sakit Lapangan di Jalan Indrapura Surabaya.

Baca juga: Angka Kecelakaan Lalu Lintas di Gresik Tinggi, 10 Nyawa Melayang di Jalan Selama Dua Pekan

"Data 67 PMI yang terkonfirmasi positif COVID-19 ini setelah dilakukan pemeriksaan tes swab di Asrama Haji terhadap pekerja migran yang datang lewat Bandara Juanda, hasil pemeriksaan sampel sejak 28 April lalu hasil ini keluar setelah dua hari tergantung dari jumlah sampel yang diperiksa dan laboratorium pemeriksa" papar Devika, Minggu (09/05) malam.

Ditambahkan, data sampel yang sudah diperiksa ada 5560, jumlah itu termasuk 1039 dari PMI yang berasal dari luar Jawa Timur. Untuk kedatangan hari Minggu (09/04) sampai pukul 22.00 WIB yang masuk di Asrama Haji Surabaya tercatat 361 orang, PMI yang diterbangkan dari Singapura dan Malaysia yang mendarat di Bandara Juanda.

"Untuk PMI yang masuk Asrama Haji Surabaya ini pada hari ini ada 361 dari total PMI yang tiba di Juanda berjumlah 378 PMI, mekanisme setelah datang di Asrama Haji dilakukan pendaftaran ulang dilanjutkan pemeriksaan dan ambil kunci kamar," pungkasnya.
(msd)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More Content