Pantau Penyekatan, Kapolri, Panglima TNI, Ketua DPR, dan Menhub Kompak ke Brebes
Minggu, 09 Mei 2021 - 19:04 WIB
BREBES - Penyekatan pemudik di Gerbang Tol Brebes, dipantau langsung oleh Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo, Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto, Ketua DPR Puan Maharani, dan Menhub, Budi Karya Sumadi.
Para pejabat negara ini, kompak datang ke Pos Pengamanan Gerbang Tol Pejanggan, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, untuk memastikan Operasi Ketupat 2021 berjalan dengan baik, Minggu (9/5/2021).
Dalam kesempatan itu, Listyo Sigit mengatakan, bahwa Operasi Ketupat tahun ini berbeda dengan tahun sebelumnya. "Dalam kegiatan ini, kita meninjau beberapa pos penyekatan di beberapa titik ini. Kita juga mengecek jumlah laju kendaraan yang masuk ke setiap daerah dan berapa yang sudah dilakukan putar balik," katanya.
Dari hasil penyekatan yang dilakukan, kata dia, sudah banyak kendaraan yang diputar balik. Berdasarkan data, dari Jawa Tengah, berjumlah 10.000 kendaraan diputar balik. Sedangkan di Jawa Timur ada 2,000-3.000 kendaraan yang diputar balik.
"Dara tersebut berdasarkan jumlah data yang ada. Sedangkan jumlah peminat mudik tahun ini sudah turun menjadi 18 persen. Kemudian dengan adanya imbauan kepada masyarakat dari kami, turun menjadi 11 persen. Hal ini menunjukkan hasil yang positif," katanya.
Menurutnya, dari data angka penularan COVID-19 dari jumlah 4.000 kini menjadi 6.000. "Ini akan kita jaga terus sampai akhir Lebaran nanti dan seterusnya," ujar jenderal polisi bintang empat ini.
Sementara itu, Puan Maharani menilai bahwa penyekatan yang dilakukan Polri di beberapa titik di daerah Jawa Tengah, dan daerah lainnya sudah sangat bagus. "Alhamdulillah kesadaran masyarakat sudah dapat tertata dan juga dapat memahami anjuran pemerintah dengan larangan mudik. Saya juga melihat dari udara, semua jalan sedikit lengang tidak seperti tahun kemarin," kata Puan.
Sedangkan Menhub Budi Karya Sumadi mengatakan, apa yang dilakukan TNI dan Polri pada mudik Lebaran tahun ini sangatlah baik, utamanya dalam upaya penyekatan arus mudik untuk mencegah laju pemudik yang akan mengakibatkan dampak penyebaran COVID-19. "Kita berikan apresiasi kepada TNI dan Polri dalam melakukan tugasnya pada Lebaran tahun ini, sehingga penyebaran COVID-19 turun lima persen. Namun, saya harapkan jangan kita lengah, harus tetap waspada," katanya.
Para pejabat negara ini, kompak datang ke Pos Pengamanan Gerbang Tol Pejanggan, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, untuk memastikan Operasi Ketupat 2021 berjalan dengan baik, Minggu (9/5/2021).
Dalam kesempatan itu, Listyo Sigit mengatakan, bahwa Operasi Ketupat tahun ini berbeda dengan tahun sebelumnya. "Dalam kegiatan ini, kita meninjau beberapa pos penyekatan di beberapa titik ini. Kita juga mengecek jumlah laju kendaraan yang masuk ke setiap daerah dan berapa yang sudah dilakukan putar balik," katanya.
Baca Juga
Dari hasil penyekatan yang dilakukan, kata dia, sudah banyak kendaraan yang diputar balik. Berdasarkan data, dari Jawa Tengah, berjumlah 10.000 kendaraan diputar balik. Sedangkan di Jawa Timur ada 2,000-3.000 kendaraan yang diputar balik.
"Dara tersebut berdasarkan jumlah data yang ada. Sedangkan jumlah peminat mudik tahun ini sudah turun menjadi 18 persen. Kemudian dengan adanya imbauan kepada masyarakat dari kami, turun menjadi 11 persen. Hal ini menunjukkan hasil yang positif," katanya.
Menurutnya, dari data angka penularan COVID-19 dari jumlah 4.000 kini menjadi 6.000. "Ini akan kita jaga terus sampai akhir Lebaran nanti dan seterusnya," ujar jenderal polisi bintang empat ini.
Sementara itu, Puan Maharani menilai bahwa penyekatan yang dilakukan Polri di beberapa titik di daerah Jawa Tengah, dan daerah lainnya sudah sangat bagus. "Alhamdulillah kesadaran masyarakat sudah dapat tertata dan juga dapat memahami anjuran pemerintah dengan larangan mudik. Saya juga melihat dari udara, semua jalan sedikit lengang tidak seperti tahun kemarin," kata Puan.
Sedangkan Menhub Budi Karya Sumadi mengatakan, apa yang dilakukan TNI dan Polri pada mudik Lebaran tahun ini sangatlah baik, utamanya dalam upaya penyekatan arus mudik untuk mencegah laju pemudik yang akan mengakibatkan dampak penyebaran COVID-19. "Kita berikan apresiasi kepada TNI dan Polri dalam melakukan tugasnya pada Lebaran tahun ini, sehingga penyebaran COVID-19 turun lima persen. Namun, saya harapkan jangan kita lengah, harus tetap waspada," katanya.
(eyt)
Lihat Juga :
tulis komentar anda