Usia 18 Tahun, Yaumil Mengharapkan Kabupaten Pasangkayu Lebih Maju
Senin, 19 April 2021 - 11:33 WIB
PASANGKAYU - Memperingati hari jadi ke-18 Kabupaten Pasangkayu, Minggu 18 April 2021, Bupati Yaumil Ambo Djiwa dalam Rapat Paripurna DPRD mengatakan, perjalanan waktu yang telah kita lalui perlu terus disyukuri, apalagi saat ini di bulan suci Ramadhan.
Menindaklanjuti ketentuan Pasal 4 Peraturan Daerah Tahun 2008, Tentang Hari Jadi Kabupaten Mamuju Utara yang saat ini telah berubah menjadi Kabupaten Pasangkayu, ditetapkan 18 April 2003. Penetapan hari jadi ini diputuskan melalui proses pembahasan dan kajian secara historis, yuridis, filosofis, dan sosiogis.
Peringatan Hari Jadi ke-18 Kabupaten Pasangkayu tahun ini mengusung tema 'Pasangkayu Berkelanjutan, Lebih Maju dan Beradab'. Tema ini, menurut Bupati Yaumil, dapat menjadi motivasi kita semua untuk terus melanjutkan pembangunan di berbagai sektor kehidupan yang berujung pada kemajuan peradaban masyarakat di Kabupaten Pasangkayu.
"Peringatan Hari Jadi ke-18 Kabupaten Pasangkayu juga merupakan peringatan pertama pada kepemimpinan kami, dan diperingati dalam kondisi yang berbeda karena pandemi Covid-19," ujarnya.
Dia berharap peringatan dalam kondisi pandemi peringatan Hari Jadi dilakukan dengan sederhana namun tetap mendapatkan makna dan kesakralannya.
Sebagai salah satu kabupaten di Sulawesi Barat, Pasangkayu dibentuk berdasarkan Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2003 Tentang Pembentukan Luwu Timur dan Kabupaten Mamuju Utara.
"Tak terasa 18 tahun sudah Pasangkayu berdiri tegak sebagai sebuah kabupaten. 18 tahun silam muncul hasrat dan keinginan masyarakat daerah ini untuk menjadi kabupaten yang berdiri kokoh. Dan keinginan tersebut mengalir seperti air, meski tak deras, namun arahnya sangat jelas."
Menurut Yaumil, gagasan dan ide awal terbentuknya kabupaten dari perjuangannya bersama Komite Aksi Pembentukan. "Olehnya karena itu, atas nama pribadi dan pemerintah daerah saya ucapkan terima kasih setingi-tingginya," katanya.
Dia juga mengapresiasi setingginya kepada Ketua Komite Aksi Pembentukan Kabupaten Pasangkayu, Agus Ambo Djiwa beserta jajarannya atas pengorbanan dan jerih payahnya selama waktu perjuangan pembentukan, "Semoga niat suci dan keikhlasan ini tetap terjaga sehingga karya bhaktimu pada daerah ini senantiasa bernilai ibadah disisiNya," ujarnya.
Yaumil juga juga berterima kasih kepada pimpinan dan anggota DPRD dan ketua KAPKP serta seluruh undangan lainnya yang telah meluangkan waktu untuk menghadiri kegiatan ini. "Saya ingin mengajak kepada segenap hadirin dan seluruh masyarakat Pasangkayu agar segera berbenah diri mengambil posisi dan mengambil peran sesuai fungsi dan kapasitas masing-masing."
Dia mengajak seluruh elemen masyarakat Pasangkayu untuk menyatukan hati dan pikiran demi kemajuan daerah ini. "Karena tidak ada sesuatu yang dapat memisahkan kita, karena kita telah menjadi satu di Tanah Vovasanggayu ini," ucapnya.
Menindaklanjuti ketentuan Pasal 4 Peraturan Daerah Tahun 2008, Tentang Hari Jadi Kabupaten Mamuju Utara yang saat ini telah berubah menjadi Kabupaten Pasangkayu, ditetapkan 18 April 2003. Penetapan hari jadi ini diputuskan melalui proses pembahasan dan kajian secara historis, yuridis, filosofis, dan sosiogis.
Peringatan Hari Jadi ke-18 Kabupaten Pasangkayu tahun ini mengusung tema 'Pasangkayu Berkelanjutan, Lebih Maju dan Beradab'. Tema ini, menurut Bupati Yaumil, dapat menjadi motivasi kita semua untuk terus melanjutkan pembangunan di berbagai sektor kehidupan yang berujung pada kemajuan peradaban masyarakat di Kabupaten Pasangkayu.
"Peringatan Hari Jadi ke-18 Kabupaten Pasangkayu juga merupakan peringatan pertama pada kepemimpinan kami, dan diperingati dalam kondisi yang berbeda karena pandemi Covid-19," ujarnya.
Dia berharap peringatan dalam kondisi pandemi peringatan Hari Jadi dilakukan dengan sederhana namun tetap mendapatkan makna dan kesakralannya.
Sebagai salah satu kabupaten di Sulawesi Barat, Pasangkayu dibentuk berdasarkan Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2003 Tentang Pembentukan Luwu Timur dan Kabupaten Mamuju Utara.
"Tak terasa 18 tahun sudah Pasangkayu berdiri tegak sebagai sebuah kabupaten. 18 tahun silam muncul hasrat dan keinginan masyarakat daerah ini untuk menjadi kabupaten yang berdiri kokoh. Dan keinginan tersebut mengalir seperti air, meski tak deras, namun arahnya sangat jelas."
Menurut Yaumil, gagasan dan ide awal terbentuknya kabupaten dari perjuangannya bersama Komite Aksi Pembentukan. "Olehnya karena itu, atas nama pribadi dan pemerintah daerah saya ucapkan terima kasih setingi-tingginya," katanya.
Dia juga mengapresiasi setingginya kepada Ketua Komite Aksi Pembentukan Kabupaten Pasangkayu, Agus Ambo Djiwa beserta jajarannya atas pengorbanan dan jerih payahnya selama waktu perjuangan pembentukan, "Semoga niat suci dan keikhlasan ini tetap terjaga sehingga karya bhaktimu pada daerah ini senantiasa bernilai ibadah disisiNya," ujarnya.
Yaumil juga juga berterima kasih kepada pimpinan dan anggota DPRD dan ketua KAPKP serta seluruh undangan lainnya yang telah meluangkan waktu untuk menghadiri kegiatan ini. "Saya ingin mengajak kepada segenap hadirin dan seluruh masyarakat Pasangkayu agar segera berbenah diri mengambil posisi dan mengambil peran sesuai fungsi dan kapasitas masing-masing."
Dia mengajak seluruh elemen masyarakat Pasangkayu untuk menyatukan hati dan pikiran demi kemajuan daerah ini. "Karena tidak ada sesuatu yang dapat memisahkan kita, karena kita telah menjadi satu di Tanah Vovasanggayu ini," ucapnya.
(ars)
tulis komentar anda