Ratusan TI Selam Ilegal Parkir di Laut Toboali, Kapolda Babel Siap Tindak Tegas
Minggu, 18 April 2021 - 10:14 WIB
Ratusan Ponton TI Selam terparkir di Sepanjang Perairan Sukadamai Toboali pada siang hari. Foto/iNews/Wiwin Suseno
BANGKA SELATAN - Ratusan ponton tambang laut ilegal jenis TI Selam, saat ini ramai terparkir mulai dari laut Kampung Padang, hingga laut Sukadamai Perairan Toboali, Kabupaten Bangka Selatan.
Menjamurnya tambang ilegal jenis TI Selam ini diduga dikoordinir oleh oknum masyarakat dengan meminta imbalan tertentu kepada penambang. TI Selam ilegal tersebut, beroperasi secara sembunyi-sembunyi pada malam hari berbaur dengan tambang ilegal jenis lainnya seperti TI Tower, dan TI Tungau untuk mengelabui aparat keamanan.
Tak hanya itu, biji timah dari hasil penambangan ilegal tersebut, juga tak jelas dijual kemana dan hingga kini masih misterius. Guna memantau aktivitas tambang ilegal di perairan Toboali, Kapolda Bangka Belitung, Irjen Pol Anang Syarif Hidayat langsung turun ke laut pada Jumat (16/4/2021).
Menurut Anang Syarif Hidayat, aparat keamanan akan menindak tambang ilegal di perairan Toboali, yang masih membandel untuk melakukan aktivitas. "Kalau kerja akan kita tindak. Sudah banyak yang kita tertibkan dan kita amankan ponton TI ilegal ini, termasuk pekerja dan pemiliknya, tapi sebagian ada yang kabur jadi hanya ponton yang bisa kita amankan sebagai barang bukti," tegasnya.
Aparat keamanan, kata dia akan terus melakukan pengawasan dan penertiban terhadap aktivitas tambang ilegal di perairan Toboali. "Kita akan terus awasi aktivitas tambang laut di peraiaran Toboali, jangan sampai yang ilegal ini ikut beroperasi," katanya.
Menjamurnya tambang ilegal jenis TI Selam ini diduga dikoordinir oleh oknum masyarakat dengan meminta imbalan tertentu kepada penambang. TI Selam ilegal tersebut, beroperasi secara sembunyi-sembunyi pada malam hari berbaur dengan tambang ilegal jenis lainnya seperti TI Tower, dan TI Tungau untuk mengelabui aparat keamanan.
Tak hanya itu, biji timah dari hasil penambangan ilegal tersebut, juga tak jelas dijual kemana dan hingga kini masih misterius. Guna memantau aktivitas tambang ilegal di perairan Toboali, Kapolda Bangka Belitung, Irjen Pol Anang Syarif Hidayat langsung turun ke laut pada Jumat (16/4/2021).
Menurut Anang Syarif Hidayat, aparat keamanan akan menindak tambang ilegal di perairan Toboali, yang masih membandel untuk melakukan aktivitas. "Kalau kerja akan kita tindak. Sudah banyak yang kita tertibkan dan kita amankan ponton TI ilegal ini, termasuk pekerja dan pemiliknya, tapi sebagian ada yang kabur jadi hanya ponton yang bisa kita amankan sebagai barang bukti," tegasnya.
Aparat keamanan, kata dia akan terus melakukan pengawasan dan penertiban terhadap aktivitas tambang ilegal di perairan Toboali. "Kita akan terus awasi aktivitas tambang laut di peraiaran Toboali, jangan sampai yang ilegal ini ikut beroperasi," katanya.
(eyt)
tulis komentar anda