Tebing Galian C Setinggi 75 Meter Longsor, 3 Penambang Tewas Tertimbun
Sabtu, 17 April 2021 - 20:31 WIB
MAGELANG - Tebing setinggi 75 meter di lokasi penambangan galian C manual di Sungai Bebeng, Desa Kaliurang, Kecamatan Srumbung, Kabupaten Magelang , Jawa Tengah mendadak longsor , Sabtu (17/4/2021). Material longsoran galian C berupa pasir dan batu menimpa lima orang penambang manual.
Baca juga: Puluhan Penambang Emas di Parigi Moutong Tertimbun Longsor, 3 Orang Tewas Telah Dievakuasi
Dua orang di antaranya mengalami luka dan tiga orang lainnya meninggal dunia. Korban meninggal dunia yakni, Sardi (46) warga Kalibening, Dukun, Kabupaten Magelang; Sujarwo (55) warga Semen, Kecamatan Salam, Kabupaten Magelang dan Sugeng (45) warga Timpen, Pandan Retno, Kecamatan Srumbung, Kabupaten Magelang.
Baca juga: Tertimbun Longsor, Pemuda di Gorontalo Berhasil Diselamatkan
Sedangkan dua orang korban luka yakni, Suroto (45) warga Kalinegoro, Kecamatan Mertoyudan, Kabupaten Magelang dan Yumari (54) warga Bacinan, Jamus Kauman, Kecamatan Ngluwar, Kabupaten Magelang.
Peristiwa itu diketahui oleh sejumlah saksi, antara lain Yaswoto (58) warga Cepagan, Kaliurang, Srumbung dan Istiyar (40) warga Kaliurang Utara, Kaliurang, Srumbung.
Saat itu, saksi Yaswato sedang bekerja menambang pasir di utara lokasi kejadian. Tiba-tiba saksi mendengar suara gemuruh seperti tanah longsor. Saksi langsung bergegas menuju asal suara gemuruh dan melihat Yumari tertimpa material longsoran dan dalam kondisi terluka.
Yaswato bersama saksi lainnya yang berada di lokasi kejadian langsung menolong korban. Ternyata, ada lima orang yang tertimpa material longsor dan tiga diantaranya tertimbun.
Selanjutnya, pencarian korban yang tertimbun material longsor dilakukan dengan menggunakan alat berat. Korban Sardi ditemukan sekira pukul 14.00 WIB dalam kondisi meninggal dunia.
Kemudian korban meninggal dunia lainnya, yakni Sujarwo dan Sugeng ditemukan pada pukul 16.30 WIB. Setelah dievakuasi dari lokasi kejadian, korban meninggal dunia dibawa ke RSUD Muntilan.
Baca juga: Puluhan Penambang Emas di Parigi Moutong Tertimbun Longsor, 3 Orang Tewas Telah Dievakuasi
Dua orang di antaranya mengalami luka dan tiga orang lainnya meninggal dunia. Korban meninggal dunia yakni, Sardi (46) warga Kalibening, Dukun, Kabupaten Magelang; Sujarwo (55) warga Semen, Kecamatan Salam, Kabupaten Magelang dan Sugeng (45) warga Timpen, Pandan Retno, Kecamatan Srumbung, Kabupaten Magelang.
Baca juga: Tertimbun Longsor, Pemuda di Gorontalo Berhasil Diselamatkan
Sedangkan dua orang korban luka yakni, Suroto (45) warga Kalinegoro, Kecamatan Mertoyudan, Kabupaten Magelang dan Yumari (54) warga Bacinan, Jamus Kauman, Kecamatan Ngluwar, Kabupaten Magelang.
Peristiwa itu diketahui oleh sejumlah saksi, antara lain Yaswoto (58) warga Cepagan, Kaliurang, Srumbung dan Istiyar (40) warga Kaliurang Utara, Kaliurang, Srumbung.
Saat itu, saksi Yaswato sedang bekerja menambang pasir di utara lokasi kejadian. Tiba-tiba saksi mendengar suara gemuruh seperti tanah longsor. Saksi langsung bergegas menuju asal suara gemuruh dan melihat Yumari tertimpa material longsoran dan dalam kondisi terluka.
Yaswato bersama saksi lainnya yang berada di lokasi kejadian langsung menolong korban. Ternyata, ada lima orang yang tertimpa material longsor dan tiga diantaranya tertimbun.
Selanjutnya, pencarian korban yang tertimbun material longsor dilakukan dengan menggunakan alat berat. Korban Sardi ditemukan sekira pukul 14.00 WIB dalam kondisi meninggal dunia.
Kemudian korban meninggal dunia lainnya, yakni Sujarwo dan Sugeng ditemukan pada pukul 16.30 WIB. Setelah dievakuasi dari lokasi kejadian, korban meninggal dunia dibawa ke RSUD Muntilan.
(shf)
tulis komentar anda