50 Inovasi Lolos KIPP, 4 dari Kabupaten Luwu Utara
Kamis, 11 Maret 2021 - 15:23 WIB
Pemprov Sulsel mengumumkan 50 inovasi yang lolos KIPP 2021. Foto: Istimewa
LUWU UTARA - Pemprov Sulsel resmi mengumumkan 50 inovasi pelayanan publik yang berhasil lolos masuk ke dalam kompetisi inovasi pelayanan publik (KIPP) melalui jaringan inovasi pelayanan publik (JIPP). 4 di antaranya merupakan inovasi dari Kabupaten Luwu Utara .
Empat inovasi Luwu Utara yang lolos itu masing-masing, Peta Baper atau Peta Berbasis Partisipatif (Bappeda), Getar Dilan atau Gerakan Tanam Sayur di Lahan Pekarangan (Dinas Ketahanan Pangan), Kebun Si Pintar atau Siswa Peduli Lingkungan Sekitar (Dinas Pendidikan), dan Rompi KPK atau Kelas Pencegahan Korupsi (Dinas Pendidikan).
Kabag Organisasi Luwu Utara , Muhammad Hadi menyambut gembira lolosnya empat inovasi Luwu Utara. Meski begitu, ia meminta para inovator dari inovasi yang lolos untuk tidak senang dulu, karena masih ada tahapan berikutnya yang harus dilewati sebelum inovasi mendapat pengakuan dari pemprov .
“Alhamdulillah, kita meloloskan 4 inovasi ke tahapan presentasi dan wawancara. Untuk itu, semua inovator, termasuk Tim Warkop Indah, kita ajak duduk bersama membahas persiapan presentasi pada Jumat besok,” kata Hadi.
Hadi menyebutkan, tahapan presentasi dan wawancara akan dilaksanakan pada 15-19 Maret 2021 mendatang. Sementara untuk verifikasi lapangan, rencananya akan mulai dilaksanakan pada 21 Maret sampai 4 April 2021 mendatang.
“Semua inovator wajib menyiapkan bahan presentasi dalam bentuk power poin. Bahan presentasi ini harus bisa meyakinkan Tim Panel yang substansinya berasal proposal yang dibuat. Doakan semoga 4 inovasi kita bisa tembus top 30 KIPP tingkat Provinsi Sulsel ,” tandasnya.
Empat inovasi Luwu Utara yang lolos itu masing-masing, Peta Baper atau Peta Berbasis Partisipatif (Bappeda), Getar Dilan atau Gerakan Tanam Sayur di Lahan Pekarangan (Dinas Ketahanan Pangan), Kebun Si Pintar atau Siswa Peduli Lingkungan Sekitar (Dinas Pendidikan), dan Rompi KPK atau Kelas Pencegahan Korupsi (Dinas Pendidikan).
Kabag Organisasi Luwu Utara , Muhammad Hadi menyambut gembira lolosnya empat inovasi Luwu Utara. Meski begitu, ia meminta para inovator dari inovasi yang lolos untuk tidak senang dulu, karena masih ada tahapan berikutnya yang harus dilewati sebelum inovasi mendapat pengakuan dari pemprov .
“Alhamdulillah, kita meloloskan 4 inovasi ke tahapan presentasi dan wawancara. Untuk itu, semua inovator, termasuk Tim Warkop Indah, kita ajak duduk bersama membahas persiapan presentasi pada Jumat besok,” kata Hadi.
Hadi menyebutkan, tahapan presentasi dan wawancara akan dilaksanakan pada 15-19 Maret 2021 mendatang. Sementara untuk verifikasi lapangan, rencananya akan mulai dilaksanakan pada 21 Maret sampai 4 April 2021 mendatang.
“Semua inovator wajib menyiapkan bahan presentasi dalam bentuk power poin. Bahan presentasi ini harus bisa meyakinkan Tim Panel yang substansinya berasal proposal yang dibuat. Doakan semoga 4 inovasi kita bisa tembus top 30 KIPP tingkat Provinsi Sulsel ,” tandasnya.
tulis komentar anda