Pembangunan Dimulai, KEK Lido Bakal Jadi Destinasi Baru Milenial Kreatif
Kamis, 11 Maret 2021 - 12:41 WIB
"Kami semua mendorong pariwisata di Indonesia, khususnya di Jawa Barat. Lido diharapkan menjadi kawasan ekonomi khusus. Bukan saja sebagai tempat wisata baru, tapi juga mendorong ekonomi kreatif, seni budaya, dan wirausahawan yang akan mendorong perekenomian dan investasi di Jawa Barat," sambung Dedi.
Sementara itu, Menparekraf Sandiaga Uno menyebut, KEK Lido berpotensi menyerap banyak lapangan kerja bagi warga sekitar, khususnya generasi muda.
"KEK Lido ini akan menyerap 21.154 lapangan pekerjaan dan 84.000 lapangan pekerjaan di luar kawasan. Ini adalah motivasi kita untuk membangkitkan pariwisata dan ekonomi kreatif di Jawa Barat. Jadi, sekali lagi, saya berharap KEK ini bisa menggerakan ekonomi, tapi yang bersifat inklusif untuk orang-orang sekitar, terutama anak-anak mudanya," tutur Sandi.
Diketahui, Lido Music & Arts Center dibangun di atas lahan seluas lima hektare dengan konsep amphitheater yang menjadikannya sebagai tempat festival musik dan seni outdoor terbesar di Indonesia. Baca juga: Optimistis Jadi Motor Ekonomi, Pemprov Jabar Kawal Pembangunan KEK Lido
Dibangun untuk menampung lebih dari 50.000 pengunjung dalam satu acara, venue ini memiliki empat panggung berbeda untuk mengakomodasi pertunjukan yang berbeda pada waktu yang bersamaan. Pembangunan Lido Music & Arts Center sendiri ditargetkan rampung pada akhir 2021 mendatang.
Sementara itu, Menparekraf Sandiaga Uno menyebut, KEK Lido berpotensi menyerap banyak lapangan kerja bagi warga sekitar, khususnya generasi muda.
"KEK Lido ini akan menyerap 21.154 lapangan pekerjaan dan 84.000 lapangan pekerjaan di luar kawasan. Ini adalah motivasi kita untuk membangkitkan pariwisata dan ekonomi kreatif di Jawa Barat. Jadi, sekali lagi, saya berharap KEK ini bisa menggerakan ekonomi, tapi yang bersifat inklusif untuk orang-orang sekitar, terutama anak-anak mudanya," tutur Sandi.
Diketahui, Lido Music & Arts Center dibangun di atas lahan seluas lima hektare dengan konsep amphitheater yang menjadikannya sebagai tempat festival musik dan seni outdoor terbesar di Indonesia. Baca juga: Optimistis Jadi Motor Ekonomi, Pemprov Jabar Kawal Pembangunan KEK Lido
Dibangun untuk menampung lebih dari 50.000 pengunjung dalam satu acara, venue ini memiliki empat panggung berbeda untuk mengakomodasi pertunjukan yang berbeda pada waktu yang bersamaan. Pembangunan Lido Music & Arts Center sendiri ditargetkan rampung pada akhir 2021 mendatang.
(don)
tulis komentar anda