Bayi Berusia 1 Tahun di Makassar Digigit dan Dipukul Pacar Ibu Kandungnya
Selasa, 09 Februari 2021 - 08:05 WIB
MAKASSAR - Bayi laki-laki yang masih berusia satu tahun di Kota Makassar dianiaya oleh pacar ibu kandungnya. Bayi berinisial GY tersebut mengalami luka-luka dan memar di sekujur tubuh akibat digigit dan dipukul oleh RP pacar dari Satriani (18) ibu korban.
Peristiwa penganiayaan bayi GY terjadi di sebuah indekos Jalan Hajji Kalla, Kecamatan Panakkukang. Setelah melihat bayi laki-lakinya dianiaya oleh pacarnya, Satriani pun langsung melaporkan kejadian nahas itu ke SPKT Kepolisian Sektor (Polsek) Panakkukang , pada Senin (8/2/2021) malam.
"Pelaku menganiaya anak saya karena merasa risih akibat dia (GY) sering menangis," kata Satriani.
Menurut dia, anaknya GY memang kerap menangis, namun biasaya hanya diancam pelaku, puteranya langsung diam. Namun saat kejadian itu GY tetap menangis sehingga pelaku berang dan langsung memukulinya.
"Melihat penganiayaan itu saya tidak tahan karena sudah sering kali. Sehingga saya melapor ke Polsek Panakkukang ," timpal Satriani.
Saat ini GY telah menjalani pengobatan di RS Bhayangkara Makassar karena luka luka pada bagian pipi, mulut, dada dan jari-jari.
Kapolsek Panakkukang, Kompol Jamal Fatur Rakhman mengatakan, kondisi balita tidak berdosa itu sangat memprihatinkan. GY mengalami memar di sekujur wajahnya dan luka gigit di pada bagian badan.
"Sementara telah kita bawa untuk dilakukan visum dan pemeriksaan di RS Bhayangkara Makassar ," tandas mantan Wakasat Reskrim Polrestabes Makassar ini.
Peristiwa penganiayaan bayi GY terjadi di sebuah indekos Jalan Hajji Kalla, Kecamatan Panakkukang. Setelah melihat bayi laki-lakinya dianiaya oleh pacarnya, Satriani pun langsung melaporkan kejadian nahas itu ke SPKT Kepolisian Sektor (Polsek) Panakkukang , pada Senin (8/2/2021) malam.
"Pelaku menganiaya anak saya karena merasa risih akibat dia (GY) sering menangis," kata Satriani.
Menurut dia, anaknya GY memang kerap menangis, namun biasaya hanya diancam pelaku, puteranya langsung diam. Namun saat kejadian itu GY tetap menangis sehingga pelaku berang dan langsung memukulinya.
"Melihat penganiayaan itu saya tidak tahan karena sudah sering kali. Sehingga saya melapor ke Polsek Panakkukang ," timpal Satriani.
Saat ini GY telah menjalani pengobatan di RS Bhayangkara Makassar karena luka luka pada bagian pipi, mulut, dada dan jari-jari.
Kapolsek Panakkukang, Kompol Jamal Fatur Rakhman mengatakan, kondisi balita tidak berdosa itu sangat memprihatinkan. GY mengalami memar di sekujur wajahnya dan luka gigit di pada bagian badan.
"Sementara telah kita bawa untuk dilakukan visum dan pemeriksaan di RS Bhayangkara Makassar ," tandas mantan Wakasat Reskrim Polrestabes Makassar ini.
(agn)
tulis komentar anda