Senyawa Baru Antikanker dan Antimalaria Ditemukan, Ternyata dari Tumbuhan di Indonesia Timur
Senin, 04 Januari 2021 - 10:40 WIB
Penelitian terhadap Melicope menghasilkan lima senyawa baru dari beberapa spesies Melicope yang sangat aktif sebagai antimalaria dan antikanker (kanker rahim).
(Baca juga: Gawat, Kematian Akibat COVID-19 di Jatim Terus Naik, Kini Jadi 6,96%)
“Melimolucanin A aktif sebagai antimalaria, dan emapat senyawa baru Meliglabrin, Meliquersifolin B, Melikodenin F, Melikodenin J menunjukkan aktivitas yang tinggi terhadap sel kanker rahim,” ucapnya.
(Baca juga: Warga Banyuwangi Gempar, Ada Penampakan 'Jokowi' di Kebun Buah Naga)
Selanjutnya, Flemingia merupakan salah satu jenis tumbuhan berbunga yang termasuk dalam famili Fabaceae, spesies F. macrophylla menghasilkan senyawa turunan flavonoid yaitu calkon tergeranilasi yang memiliki aktivitas sebagai antioksidan dan sekaligus aktif dalam menghambat pertumbuhan sel kanker payudara pada tahapan metastasis hingga apoptosis sel kanker.
(Baca juga: Gawat, Kematian Akibat COVID-19 di Jatim Terus Naik, Kini Jadi 6,96%)
“Melimolucanin A aktif sebagai antimalaria, dan emapat senyawa baru Meliglabrin, Meliquersifolin B, Melikodenin F, Melikodenin J menunjukkan aktivitas yang tinggi terhadap sel kanker rahim,” ucapnya.
(Baca juga: Warga Banyuwangi Gempar, Ada Penampakan 'Jokowi' di Kebun Buah Naga)
Selanjutnya, Flemingia merupakan salah satu jenis tumbuhan berbunga yang termasuk dalam famili Fabaceae, spesies F. macrophylla menghasilkan senyawa turunan flavonoid yaitu calkon tergeranilasi yang memiliki aktivitas sebagai antioksidan dan sekaligus aktif dalam menghambat pertumbuhan sel kanker payudara pada tahapan metastasis hingga apoptosis sel kanker.
(boy)
Lihat Juga :
tulis komentar anda