Positif Virus Corona Luwu Hasil Swab Bertambah 11 Orang
Rabu, 13 Mei 2020 - 09:41 WIB
LUWU - Kasus positif wabah corona virus disease 2019 (COVID-19) Kabupaten Luwu, bertambah 11 orang. Temuan kasus ini berdasarkan hasil uji swab dengan metode Polymerase Chain Reaction(PCR) yang dilakukan terhadap 23 warga.
"Dari 23 yang dilakukan uji Swab ada 11 yang dinyatakan positif. Mari kita doakan bersama semoga mereka ini cepat sembuh, Amin," ungkap Direktur RSUD Batara Guru, dr. Daud Mustakim kepada SINDOnews, Rabu (13/05/2020).
Baca : Keluarga Santri Temboro Asal Bantaeng Dinyatakan Negatif Covid-19
Kata Dia, tindakan yang akan dilakukan Tim Satgas Percepatan Penanggulangan Covid-19 Kabupaten Luwu yakni mengisolasi ke 11 warga positif covid-19 tersebut di Luwu, dan atau mengirim ke Makassar.
"Ada diantaranya masih menjalani isolasi di rumah. Pagi ini kami jemput, kami menunggu keputusan Tim Satgas, apakah akan diisolasi di Luwu atau langsung kami bawa ke Makassar," tukasnya.
Data SINDOnews, dari 11 warga, sembilan diantaranya diketahui terinfeksi dari klaster kapurung, 1 orang sisanya dari klaster Santri Tambora dan 1 orang lainnya dari daerah zona merah yakni Kota Makassar.
Baca Juga : Sempat Reaktif COVID-19, Hasil Swab 20 Anggota DPRD Gowa Negatif
"Dari 23 yang dilakukan uji Swab ada 11 yang dinyatakan positif. Mari kita doakan bersama semoga mereka ini cepat sembuh, Amin," ungkap Direktur RSUD Batara Guru, dr. Daud Mustakim kepada SINDOnews, Rabu (13/05/2020).
Baca : Keluarga Santri Temboro Asal Bantaeng Dinyatakan Negatif Covid-19
Kata Dia, tindakan yang akan dilakukan Tim Satgas Percepatan Penanggulangan Covid-19 Kabupaten Luwu yakni mengisolasi ke 11 warga positif covid-19 tersebut di Luwu, dan atau mengirim ke Makassar.
"Ada diantaranya masih menjalani isolasi di rumah. Pagi ini kami jemput, kami menunggu keputusan Tim Satgas, apakah akan diisolasi di Luwu atau langsung kami bawa ke Makassar," tukasnya.
Data SINDOnews, dari 11 warga, sembilan diantaranya diketahui terinfeksi dari klaster kapurung, 1 orang sisanya dari klaster Santri Tambora dan 1 orang lainnya dari daerah zona merah yakni Kota Makassar.
Baca Juga : Sempat Reaktif COVID-19, Hasil Swab 20 Anggota DPRD Gowa Negatif
(sri)
tulis komentar anda