Belum Genap Dua Tahun Pimpin Jatim, Khofifah Sabet 83 Penghargaan
Sabtu, 12 Desember 2020 - 05:03 WIB
Khofifah mengatakan, peran media massa sangat vital dalam mengawal kebijakan. Di masa pandemi COVID-19 seperti sekarang, kata dia, peran media dalam penanggulangan wabah sama pentingnya dengan dokter dan tenaga kesehatan lainnya.
“Selain berperan sebagai alat sirkulasi informasi program dan kebijakan serta kabar antar daerah, media juga berperan mendorong perubahan perilaku masyarakat dalam memutus penyebaran COVID-19,” paparnya.
Terlebih, lanjut Khofifah, selama pandemi banyak simpang siur informasi bahkan hoax yang beredar di masyarakat. Menurutnya, justru medialah yang menjadi benteng penangkal isu maupun kabar hoax tersebut guna mencegah kepanikan masyarakat.
“Harus kita akui literasi digital masyarakat Indonesia masih harus ditingkatkan. Sementara hoax banyak beredar di media sosial. Tugas media kemudian menangkal maupun meluruskan disinformasi tersebut,” imbuhnya
“Selain berperan sebagai alat sirkulasi informasi program dan kebijakan serta kabar antar daerah, media juga berperan mendorong perubahan perilaku masyarakat dalam memutus penyebaran COVID-19,” paparnya.
Terlebih, lanjut Khofifah, selama pandemi banyak simpang siur informasi bahkan hoax yang beredar di masyarakat. Menurutnya, justru medialah yang menjadi benteng penangkal isu maupun kabar hoax tersebut guna mencegah kepanikan masyarakat.
“Harus kita akui literasi digital masyarakat Indonesia masih harus ditingkatkan. Sementara hoax banyak beredar di media sosial. Tugas media kemudian menangkal maupun meluruskan disinformasi tersebut,” imbuhnya
(msd)
Lihat Juga :
tulis komentar anda