Debat Pilkada Adem-ayem, Paslon Petahana Blitar: Kita Saudara

Sabtu, 24 Oktober 2020 - 14:11 WIB
Debat publik dua pasangan calon bupati dan calon wakil bupati Blitar 2020. Foto/SINDOnews/Solichan Arif
BLITAR - Debat publik Pilkada Kabupaten Blitar pada Jumat malam (23/9), ditutup dengan ucapan 'Kita tetap saudara' oleh Pasangan Petahana Rijanto-Marheinis Urip Widodo.

Sebagai rival, pasangan Rini Syarifah-Rachmad Santoso menanggapi dengan senyuman diiringi gestur sedikit membungkuk.

"Kita tetap saudara," kata Calon Bupati Blitar Rijanto di penghujung acara debat di aula salah satu hotel di Kota Blitar.

Paslon petahana Rijanto-Marheinis mengenakan kemeja putih berbalut jaket hitam, dipadu celana warna gelap serta berpeci senada. Rijanto dan Marheinis diusung PDI Perjuangan bersama koalisi besar. Yakni Partai Gerindra, Nasdem, Golkar, Partai Demokrat, PPP dan PSI.

Seolah janjian, paslon Rini-Rachmad Santoso yang diusung koalisi PKB, PAN dan PKS juga mengenakan kostum dengan kombinasi warna sama (celana hitam dan kemeja putih).



Perempuan kelahiran 1977 dengan latar belakang pengusaha itu, memakai jilbab warna hijau. Sedangkan Rachmad Santoso membiarkan rambutnya terlihat terbuka. Debat publik yang pertama tersebut terbagi enam sesi tanya jawab.

Temanya beragam. Mulai isu pendidikan, kesehatan, perekonomian desa, pertanian, peternakan, perikanan, pondok pesantren, buruh migran hingga pariwisata.

Pada masalah pendidikan, pasangan Rini-Rachmad Santoso menjanjikan adanya sekolah gratis di Kabupaten Blitar.

Jika terpilih, paslon yang mengusung tagline Maju Bersama Sejahtera Bersama itu menjamin adanya pendidikan gratis mulai Paud sampai perguruan tinggi.
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More