Tarif Tol Layang Berlaku Februari 2021, 4 Gerbang Lainnya Menyesuaikan

Senin, 14 September 2020 - 05:59 WIB
Tarif tol Ujung Pandang Seksi III atau jalan tol layang AP Pettarani Makassar direncanakan mulai diterapkan pada februari tahun 2021 mendatang. Foto : SINDOnews/Maman Sukirman
MAKASSAR - Tarif tol Ujung Pandang Seksi III atau jalan tol layang AP Pettarani Makassar direncanakan mulai diterapkan pada februari tahun 2021 mendatang. Jika diterapkan tarif empat gerbang tol lainnya pun akan menyesuaikan. Baca : Bulan Depan, Presiden Jokowi Dijadwalkan Resmikan Tol Layang Makassar

"Jadi fungsional itu dioperasikan tanpa penyesuaian tarif dulu, supaya masyarakat bisa nikmati dulu mungkin dalam 2-3 bulan kedepan setelah selesai ini tol. Mungkin Insyaallah pemberlakuan penyesuaian tarif tolnya di awal Februari tahun depan," ungkap Direktur Teknik dan Operasional PT Bosowa Marga Nusantara (BMN), Ismail Malliungan kepada SINDOnews.

Kata Dia, PT Margautama Nusantara (MUN) melalui anak usahanya PT Bosowa Marga Nusantara (BMN) yang merupakan investor atas proyek ini, telah menghitung pemberlakuan tarif yang dimaksud. dengan merujuk pada besaran nilai investasi atas proyek ini senilai Rp2,243 triliun.



"Di jalan tol layang Pettarani itukan tidak ada gerbang tol baru. Tapi rencananya sesuai dengan skema yang sudah dibuat sebelumnya bersama Kementerian PUPR bahwa tarifnya itu, nanti akan ada penyesuaian tarif pada gerbang tol BMN lain yang existing," jelas Ismail.

Dengan adanya Jalan Tol Layang AP Pettarani, maka penyesuaian tarif akan berlaku di empat gerbang tol lain yang saling berhubungan. Tarifnya masing-masing ditetapkan Rp5.500. Itu terdiri dari gerbang tol Cambayya, Kaluku Bodoa, Tallo Timur, dan gerbang tol Parangloe.

"Jadi ada empat gerbang tol nanti yang mengalami penyesuaian tarif dengan adanya jalan tol layang AP Pettarani ini. Karena jalan tol Makassar ini dioperasikan dengan sistem terbuka, jadi semua gerbang-gerbang tol itu mengalami penyesuaian," paparnya.

Ismail menambahkan, pembangunan jalan tol layang AP Pettarani progresnya sudah mencapai 99%. Tersisa hanya drainase termasuk pekerjaan expansion joint. Targetnya 31 September sudah rampung. Selanjutnya difungsikan untuk dilalui kendaraan. Untuk jadwal pastinya, sementara dikoordinasikan dengan pemerintah.

Selain merampungkan pembangunan jalan tol layang AP Pettarani , perbaikan kondisi jalan arteri di ruas Jalan AP Pettarani juga sementara dilakukan. Untuk perbaikan kondisi jalan bagian bawah, ditarget selesai 31 Desember 2020.

"Jadi memang schedule-nya begitu. Setelah selesai (jalan tol) di atas, dan difungsionalkan, baru kita bekerja di bawah. Karena traffic managementnya harus begitu. Supaya tidak mengganggu arus lalu lintas," urai Ismail.
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More Content